Kapolda Rachmad Sampaikan Situasi Umum Sumsel kepada Wakapolri Agus, Termasuk Kendala Besar Karhutla

Kapolda Rachmad Sampaikan Situasi Umum Sumsel kepada Wakapolri Agus, Termasuk Kendala Besar Karhutla

Kapolda Rachmad menyampaikan situasi umum kondisi Sumsel saat ini kepada Wakapolri, salah satunya masalah Karhutla. Foto: dokumen/sumeks.co--

Bahkan laksanakan yang menjadi arah bijak pimpinan agar seluruh personel aman dan tenang. Sementara terkait pemilu untuk Polda Sumsel pada Februari gesekan tidak terlalu besar. 

BACA JUGA:Wakapolri Komjen Gatot Eddy Minta Jajaran Polda Sumatera Selatan Antisipasi Kerawanan Jelang Pemilu 2024

Namun Pilkada potensi kerawanannya yang besar. "Sehingga kita harapkan personel untuk berjaga di wilayah masing-masing, bahkan harus menjaga kesehatan," ungkapnya. 

Sementara itu, Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo menyampaikan rasa syukur atas berkenannya hadirnya Komjen Pol Drs Agus Andrianto SH MH di Mapolda Sumsel. 

"Kita sangat bersyukur bisa mendapatkan arahan secara langsung dari bapak Komjen Pol Agus Andrianto," ungkap Irjen Pol Wibowo. 

Dalam kegiatan ini, lanjut ia mengatakan, bahwa tiga hal yang disampaikan yakni tentang situasi umum, dimana situasi Polda Sumsel masih kondusif. 

BACA JUGA:Kunjungan Kerja di Polda Sumatera Selatan, Ini Agenda Wakapolri dan Irwasum Polri Selama 2 Hari

"Kondisi sekarang ini masih sangat kondusif, dan mengenai tindak kejahatannya masih cukup tinggi dan kita berada pada urutan ke-7 dari seluruh jajaran polda," jelasnya. 

Untuk kasus kejahatan, mendominasi mengenai kasus tipu gelap. "Untuk itu, kami meningkatkan tim patroli dan sampai dengan saat ini Kami mempunyai layanan kepolisian banpol," paparnya. 

Melalui aplikasi tersebut sangat membantu dan merespon aduan masyarakat, sampai hari ini sudah 2.000 lebih laporan masyarakat yang pihaknya terima melalui app tersebut. 

Untuk masalah Karhutla ada lima kendala besar, yakni mengenai kebiasaan masyarakat, dimana pada saat musim kemarau ini untuk membakar lahan.

BACA JUGA:Wakapolri Terjun Langsung Pimpin Timsus Periksa Ferdy Sambo

Sehingga pada saat musim hujan memudahkan mereka proses untuk tanam benih. Kedua cuaca ekstrem, pada musim panas yang berkepanjangan mengakibatkan kondisi medan dan lahan api yang sulit dijangkau.

Sehingga sulitnya anggota untuk memadamkan api tersebut, bahkan minimnya peralatan pemadam api dan alat angkut membuat anggotanya kesulitan memadamkan api. 

Kemudian, keterampilan personel perlu ditingkatkan dengan mengenali karakter dan cara memadamkan api. Dan untuk persiapan pemilu, Provinsi Sumsel masuk kategori peringkat ke-19 rawan sedang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: