Nah Lho! Panji Gumilang Ngamuk Hewan Kurbannya di Tolak Warga, Ternyata Karena Ini
akun media sosial Snack Video @IJAL Bogor, yang menceritakan kisah Panji Gumilang ngamuk hewan kurbannya di tolak warga.--
Nah Lho! Panji Gumilang Ngamuk Hewan Kurbannya di Tolak Warga, Ternyata Karena Ini
SUMEKS.CO - Selain ragam cerita penuh kontroversial, sosok pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu Panji Gumilang rupanya punya cerita menarik yang cukup menggelitik
Cerita datang dari salah satu unggahan video salah satu akun media sosial Snack Video @IJAL Bogor, yang menceritakan kisah Panji Gumilang ngamuk hewan kurbannya di tolak warga.
Penolakan hewan kurban milik Panji Gumilang oleh warga, membuat warganet pun bertanya-tanya bahkan berfikir penolakan itu lantaran sejumlah kontroversi yang terjadi.
Dalam video berdurasi tidak kurang dari 1 menit, pemilik akun menceritakan penolakan warga terhadap hewan kurban milik Panji Gumilang pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu dari Kuningan.
"Pada saat itu panitia kurban bertanya, kurban berasal dari mana, orang itu mengatakan dari Ponpes Al Zaytun Jawa Barat," kata pemilik akun @IJAL Bogor dalam videonya.
Lalu, lanjutnya panitia kurban pun menyimpulkan bahwa asal usul hewan yang hendak dijadikan kurban berasal dari Indramayu Provinsi Jawa Barat.
"Oh bukan, hewan kurban ini bukan dari Indramayu namun dari Kuningan, kalau begitu kata panitia hewan itu tidak bisa jadi hewan Kuningan karena dari Kuningan," tuturnya.
Jelas video yang diunggah konten kreator tersebut, hanya sebagai bentuk lelucon semata karena tidak mungkin hewan kurban itu dipotong kalau dari Kuningan.
Maksud dari Kuningan yang dikatakan konten kreator @IJAL Bogor, sebagaimana informasi yang dihimpun Kuningan adalah logam campuran antara tembaga ga (Cu) dan Seng (Zn).
Meski sebagian warganet menanggapi dengan candaan unggahan video tersebut, tidak sedikit yang menganggap serius hewan kurban Panji Gumilang ditolak warga.
Warganet menganggap, penolakan hewan itu akibat kebencian warga atas ajaran-ajaran Panji Gumilang tersebut telah menyesatkan umat Islam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: