Warga-Pengusaha Sepakat Truk Batu Bara Lewat Jalan Alternatif, Tinggal PTBA Relakan Lahannya, Tunggu Apa Lagi?
Warga dan pengusaha tambang batubara sudah sepakat truk batu bara harus lewat jalan alternatif. foto: dok/sumeks.co.--
Plt Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah SH LLM LLM PhD mengatakan, rapat mediasi berlanjut hari ini.
“Besok (hari ini, red) harus ada kesepakatan antara masyarakat dengan perusahaan,” tegasnya didampingi Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi SH SIK MH dan Dandim 0404 Muara Enim, Letkol ARH Rimba Anwar.
Menurut dia, semua perusahaan tambang batu bara sudah sepakat bangun jalan khusus.
“Tinggal satu perusahaan lagi yakni PTBA. Karena itu, kita harus mencari solusi. Kalau tidak, bertahun-tahun akan begini terus permasalahan,” bebernya.
Kata Kaffah, tidak sepakatnya PTBA memberikan sebagian wilayah IUP-nya untuk bangun jalan alternatif menurutnya urusan internal perusahaan itu.
“Kita harus hormati dan harus cari solusi lain,” terangnya.
Legal PTBA yang hadir, Dede Kurniawan mengatakan belum bisa memutuskan terkait jalan khusus batu bara tersebut.
“Bahkan direksi juga tidak bisa memutuskan secara sepihak karena PTBA adalah BUMN, yang mekanismenya sangat banyak,” bebernya.
Berkaitan dengan jalan tersebut, PTBA harus menjamin cadangan produksi mengingat target semakin besar.
PTBA juga menyuplai ke PLTU untuk listrik di Indonesia.
“Namun pada intinya PTBA tetap mendukung rencana tersebut yang merupakan solusi terbaik,” ungkapnya.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, dia sudah minta Dishub dan stakeholder lain untuk segera turun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: