Tahun Kerukunan Jelang dan Selama Pemilu Februari 2024

SUMEKS.CO, Tokoh-tokoh lintas agama berkumpul. Mereka teleh sepakat untuk menjadikan memen Pemilihan Umum (Pemilu), pesta demokrasi Februari 2024 nanti, sebagai momen pesta demokorasi yang harus sukses.

Dan jelang pesta itu di tahun 2023 ini semua pihak harus terus rukun. Makanya  sekapat menyebut tahun kerukunan.

Mereka yang terlihat berkumpul adalah, Ketua Pelaksana Kegiatan Program Lintas Agama dan Warung Kerukunan Indonesia Bangkit dan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.

Ada Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo Ketua Umum Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Mgr Antonius Subianto Bunjamin. 

BACA JUGA:Resmi, Ini Nomor Urut Partai Politik Peserta Pemilu 2024 yang Ditetapakan KPU

Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) pendeta Gomar Gultom, S.Th, Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Wisnu Bewa Tenaya.

Ketua Umum Majelis Umat Buddha Theravada Indonesia (WALUBI) Bhikku Sannano Darmawan dan  Ketua Umum Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (MATAKIN) Xs Budi S.Tanuwibowo.

Mereka lantas melakukan penandatangan Nota Kesepahaman /MOU Program Talkshow dan Warung Kerukunan Lintas Agama Indonesia Bangkit di MNC Tower Jakarta, Jumat 3 Maret 2023.

Tokoh lintas agama sepakat jadikan tahun 2023 tahun kerukunan--

Apalagi Kementerian Agama (Kemenag) telah menegaskan bahwa 2023 sebagai Tahun Kerukunan. Penegasan ini untuk memberi arah, saluran energi dan sinergi untuk menghadapi tantangan tahun politik yang biasanya menghangat atau bahkan memanas.

BACA JUGA:Partai Ummat Resmi Peserta Pemilu 2024, Nomor Urut 24

“Kita ingin tetap waras untuk memelihara kerukunan yang telah baik terbangun dan terbebas dari godaan-godaan penggunaan jalan pintas, adu domba antar identitas dan lain sebagainya,” ujar Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Data dan Informasi Akhmad Fauzin, Kemenag.

Fauzin yakin masyarakat sadar jika Indonesia adalah bangsa besar dan akan semakin maju. Negara ini, kata Fauzin, punya banyak modal, baik modal sosial maupun sumber daya alam.

BACA JUGA:383 Hari Menuju Pemilu 2024 , Balon DPD dari 38 Provinsi Selesai Ajukan Dukungan Pemilih

Sumber: