Total 802 Rumah di Sumsel Rusak Akibat Puting Beliung, Korban Jiwa Nihil Namun Tetap Harus Lebih Waspada

Total 802 Rumah di Sumsel Rusak Akibat Puting Beliung, Korban Jiwa Nihil Namun Tetap Harus Lebih Waspada

Total 802 rumah di Sumsel rusak akibat puting beliung. Korban jiwa nihil namun tetap harus lebih waspada. foto: dokumen/sumeks.co. --

Tahun lalu, ada beberapa kejadian. 20 Februari 2022 di Desa Patra Tani, Kecamatan Muara Belida. 

Dua rumah roboh dan tiga rumah rusak berat akibat diterjang angin kencang.

BACA JUGA:Pasca Diterjang Angin Puting Beliung, Baznas Ogan Ilir Cek Kondisi Rumah Korban untuk Bedah Rumah

BACA JUGA:BPBD Salurkan Bantuan Sembako ke Warga Terdampak Bencana Angin Puting Beliung Desa Serigeni Baru Kayuagung 

Lalu, 30 Maret 2022 di Desa Suka Jaya, Kecamatan Gelumbang. 

Satu rumah rusak berat dan 9 rumah rusak ringan.  

Pada 14 September 2022 di Desa Manunggal Batu dan Desa Aur Duri, Kecamatam Rambang Niru, rusak berat 10 rumah,

Pada 28 Desember 2022, angin kencang merusak atap satu rumah di daerah Tanjung Enim. 

BACA JUGA:Pasca Diterjang Angin Puting Beliung, Baznas Ogan Ilir Cek Kondisi Rumah Korban untuk Bedah Rumah

BACA JUGA:BPBD Salurkan Bantuan Sembako ke Warga Terdampak Bencana Angin Puting Beliung Desa Serigeni Baru Kayuagung 

Tahun ini,  7 februari 2023, angin kencang terjadi di Semendo Darat Tengah, di kantor Desa Batu Surau. Atap kantor terbang.

“Masyarakat di seluruh wilayah harus waspada terhadap angin kencang atau puting beliung ini,” tuturnya. 

Di Kota Prabumulih, beberapa kali terjadi angin puting beliung. Dari data BPBD, setidaknya  32 rumah warga rusak pada kejadian 8 Januari 2023 lalu.

Rinciannya, 28 rumah warga dan tempat usaha di Desa Karang Bindu, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT) rusak. 

BACA JUGA:Pasca Diterjang Angin Puting Beliung, Baznas Ogan Ilir Cek Kondisi Rumah Korban untuk Bedah Rumah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: