Student To Megalit, Kenalkan Peninggalan Cagar Budaya Sejak Dini

Student To Megalit, Kenalkan Peninggalan Cagar Budaya Sejak Dini

Pelajar di Kota Pagaralam melihat langsung Cagar Alam Batu Berelief, Kota Pagaralam.-Almi Diansyah-

PAGARALAM, SUMEKS.CO – Sebanyak 120 peserta perwakilan sepuluh sekolah dasar (SD) dan tiga sekolah menegah pertama (SMP) di Pagaralam, mengikuti Student To Megalit, Kamis, 29 September 2022. 

Melalui kegiatan ini siswa dikenalkan kembali dengan warisan leluhur yang ada di Kota Pagaralam. Peserta dibawah langsung ke berbagai cagar budaya yang ada. 

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pagaralam, Cholmin Heriyadi, SPd, MPd, melalui Kepala Bidang Kebudayaan Lusi Suriani, SPd, menuturkan giat ini untuk melestarikan objek-objek kebudayaan, diantaranya yang berbentuk cagar budaya. 

"Agar anak-anak lebih mengenal kekayaan budaya di daerah Kita, sebelum melebar ke budaya di provinsi dan daerah-daerah lain," kata Lusi.

BACA JUGA:Road Show Literasi Libatkan Pemangku Kepentingan

Sebab, lanjut Lusi, banyak pelajar yang belum mengetahui betul, situs budaya yang ada di wilayahnya. Padahal situs budaya yang dimiliki Pagaralam sudah mendunia bahkan menjadi nomor 1 dalam ajang pesona Indonesia tahun 2021. 

"Untuk itu, kita mengajak kepada pihak sekolah untuk mensosialisasikan kepada siswa-siswi di sekolah agar anak-anak kita paham melalui pendidikan formal," jelasnya.

Adapun berbagai situs yang di kunjungi, diantaranya Situs Cagar Budaya Tegur Wangi, Situs Cagar Budaya Batu Berelief/Batu Bersurat Tegur Wangi, Situs Cagar Budaya Kubur Batu Belumai, Situs Cagar Budaya Lesung Batu Belumai, dan Situs Arca Manusia Dililit Ular di Tanjung Aro. 

Selanjutnya , Situs Cagar Budaya Kubur Batu dan terakhir ke Situs Cagar Budaya Arca Gajah di Gedung Juang. 

BACA JUGA:Sunda Ariana: Selamat Datang Mahasiswa Baru di Kampus UBD

"Semoga kegiatan ini dapat berlanjut, dan dilaksanakan oleh pihak-pihak lain khususnya pihak sekolah," tutup Lusi.

Peserta Student To Megalit tampak antusias. Seperti halnya di ungkap Denis (10), salah satu peserta yang mengaku sangat senang bisa diajak belajar di lokasi situs-situs Cagar Budaya. 

"Selama ini, kita cuma denger dari cerita, buku, tapi hari ini kita liat langsung batu-batu peninggalan zaman dulu yang masih terjaga sampai saat ini," pungkasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: