Herman Deru Serukan Pelestarian Budaya Sebagai Perekat Bangsa Hadiri Ngaben Massal di Lempuing OKI

Herman Deru Serukan Pelestarian Budaya Sebagai Perekat Bangsa Hadiri Ngaben Massal di Lempuing OKI

Kegiatan ngaben massal di Lempuing OKI dihadiri Gubernur Sumsel dan pejabat tinggi. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--

OKI, SUMEKS.CO - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru, menghadiri Prosesi Ngaben Massal (Fitra Yadnya) yang digelar di Desa Adat Dharma Yoga, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Senin 4 Agustus 2025.

Dimana kegiatan Ngaben Masal tersebut, menjadi ajang silaturahmi budaya yang mempererat harmoni antarkomunitas. 

Disampaikan Gubernur Sumsel H Herman Deru, kegiatan ini sebagai bentuk nyata pelestarian budaya yang turut menjaga persatuan bangsa.

Pada acara Ngaben Massal itu, turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi seperti Kapolda Sumsel, Irjen Pol Andi Rian, Kasdam II Sriwijaya, anggota DPRD Sumsel, dan Bupati OKI, H Muchendi Mahzareki.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel & DPR RI Kompak, Sebut Penyelesaian Batas Wilayah Muba-Muratara Wewenang Pemerintah Pusat

BACA JUGA:DPRD dan Gubernur Sumsel Sepakat, Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 Disahkan

Termasuk warga Bali dari berbagai daerah juga turut berpartisipasi dalam proses yang berlangsung khidmat tersebut.

“Tradisi Ngaben adalah peristiwa spiritual dan budaya yang memiliki nilai tinggi. Ini harus terus dilestarikan agar generasi muda mengenal dan mencintai warisan leluhur,” ujar H Herman Deru dalam sambutannya.

Ia menyoroti bahwa keberhasilan penyelenggaraan acara ini menunjukkan kuatnya gotong royong dan semangat kebersamaan masyarakat Hindu, serta dukungan luar biasa dari para tokoh dan donatur.

Gubernur juga menyebut bahwa acara seperti ini memiliki daya tarik tersendiri yang bisa dikembangkan menjadi bagian dari pariwisata berbasis budaya dan spiritual di Sumsel.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Herman Deru dan BKN Pusat Sepakat Dorong Transformasi ASN di Era Digital

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Herman Deru Resmi Sandang Gelar Doktor, Begini Suasana Sidang Terbuka dan Ini Linknya

“Ini bukan hanya tentang upacara keagamaan, tetapi juga tentang jati diri bangsa yang beragam. Sumsel patut berbangga atas toleransi dan keharmonisannya,” tegasnya.

Gubernur Sumsel juga meminta masyarakat untuk mendoakan para arwah yang menjalani prosesi agar mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, sekaligus menjadikan momen ini sebagai refleksi spiritual bagi umat manusia.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait