Harnojoyo Kembali Diperiksa Kejati Sumsel Terkait Korupsi Revitalisasi Pasar Cinde Palembang

Harnojoyo Kembali Diperiksa Kejati Sumsel Terkait Korupsi Revitalisasi Pasar Cinde Palembang

Mantan Walikota Palembang Harnojoyo saat jalani pemeriksaan kasus korupsi pasar Cinde Palembang beberapa waktu lalu--

BACA JUGA:Harnojoyo Sebut Pembongkaran Pasar Cinde Atas Permintaan Pemrov Sumsel Saat Itu

Ia menegaskan bahwa seluruh prosedur terkait pembongkaran dan pengosongan area pasar sudah sesuai dengan rekomendasi tim cagar budaya.

"Karena tim cagar budaya sudah merekomendasikan, bahkan ada tim khusus yang menyarankan bangunan (Pasar Cinde) untuk dikosongkan," jelas Harnojoyo kepada wartawan saat itu.


Beberapa tiang pancang dari mangkraknya proyek revitalisasi Pasar Cinde Palembang ditumbuhi semak belukar--

Mengenai status tanah Pasar Cinde, Harnojoyo menjelaskan bahwa aset tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Ia mengungkapkan bahwa saat itu Pemprov Sumsel mengirimkan surat resmi kepada Pemerintah Kota Palembang untuk melakukan pengosongan lahan, sebagai langkah awal revitalisasi.

BACA JUGA: Laonma Lumbantobing Dicecar Penyidik Kejati Sumsel Soal Izin BOT Proyek Pasar Cinde Palembang

BACA JUGA:HRD PT Magna Beatum Tak Luput Pemeriksaan Korupsi Proyek Revitalisasi Pasar Cinde Palembang

Meski kini tak lagi menjabat, Harnojoyo mengaku tetap mengikuti perkembangan kasus ini dengan rasa keprihatinan.

Ia berharap, meskipun dililit persoalan hukum, pembangunan Pasar Cinde yang sempat mangkrak bisa kembali dilanjutkan demi kepentingan masyarakat luas.

"Sebagai masyarakat saya juga ikut prihatin, mudah-mudahan pembangunan Pasar Cinde bisa diteruskan," katanya singkat.

Penyidikan kasus ini sendiri terus berjalan. Kejati Sumsel berupaya menelusuri berbagai pihak yang diduga terlibat dalam penyimpangan anggaran dan prosedur dalam proyek revitalisasi Pasar Cinde yang dulunya dikenal sebagai salah satu landmark kebanggaan kota Palembang.

Dengan kembalinya Harnojoyo ke ruang pemeriksaan, publik kini menantikan kejelasan dan transparansi dari penegak hukum atas kasus yang telah menyita perhatian ini.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait