Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas Dialog dengan Diaspora Indonesia di Saint Petersburg, Rusia

Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas Dialog dengan Diaspora Indonesia di Saint Petersburg, Rusia

Menteri Hukum RI, Supratman Andi Agtas, berbicara langsung dengan diaspora Indonesia di Saint Petersburg, Rusia, untuk membangun jembatan kerja sama dan memotivasi generasi muda untuk kembali berkontribusi pada bangsa.--

"Dengan kerjasama tersebut, mahasiswa Indonesia bisa kembali dan menyerap dengan baik sesuai bidang spesialisasinya," kata Teguh penuh optimisme.

Bidang yang ditekuninya memang sangat relevan dengan kemajuan teknologi tinggi di Indonesia, khususnya dalam industri aerospace dan teknologi luar angkasa. Oleh karena itu, kehadiran Teguh dan kemampuan yang dimilikinya sangat dibutuhkan oleh bangsa untuk mengembangkan sektor tersebut.

BACA JUGA:5 Pejabat Kanwil Kemenkum Babel Ikuti Pelatihan Public Speaking untuk Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

BACA JUGA:Optimalkan Pendaftaran Jaminan Fidusia, Kemenkum Babel Dorong Peningkatan PNBP dan Pembiayaan UMKM

Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga hadir Svetlana Victorovna, seorang pengajar Bahasa Indonesia di Tanggul Universitetskaya, Saint Petersburg. Svetlana menyampaikan bahwa saat ini budaya Indonesia semakin dikenal dan diminati oleh mahasiswa-mahasiswa di Rusia.

Hal ini menunjukkan bahwa minat terhadap Indonesia semakin berkembang di kalangan generasi muda Rusia, baik dalam bidang bahasa, budaya, maupun kolaborasi akademik.

Dengan semakin berkembangnya minat terhadap Indonesia, baik di kalangan mahasiswa maupun masyarakat Rusia pada umumnya, hal ini membuka peluang besar untuk mempererat hubungan bilateral antara kedua negara dalam bidang pendidikan, kebudayaan, dan riset.

Selama kegiatan tersebut, Menteri Hukum didampingi oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham Komjen (Pol) Nico Afinta serta dua Staf Khusus Menteri Hukum, Yadi Hendriana dan Adam Muhammad.

BACA JUGA:Kemenkum Babel Pimpin Harmonisasi Ranperda dan Ranperwako untuk Perbaikan Tata Kelola di Pangkal Pinang

BACA JUGA:Rayakan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia, Kemenkum Babel Gelar Klinik KI Bergerak untuk Masyarakat

Kehadiran mereka menambah nilai penting dialog ini, menunjukkan perhatian pemerintah Indonesia terhadap kebutuhan dan harapan diaspora di luar negeri, khususnya di Rusia.

Dialog ini menjadi salah satu upaya strategis untuk mempererat hubungan antara pemerintah Indonesia dan diaspora, serta menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi dan harapan bagi kemajuan bangsa.

Pemerintah Indonesia berharap bahwa melalui dukungan kepada para diaspora, baik dalam hal pendidikan, riset, maupun kebijakan, Indonesia dapat semakin maju dan berkembang di berbagai bidang, termasuk bidang hukum, teknologi, dan budaya.

Melalui kerjasama ini, diharapkan tercipta peluang-peluang baru bagi kedua negara untuk saling belajar dan berkolaborasi dalam menciptakan masa depan yang lebih baik. Dengan adanya kolaborasi yang erat antara Indonesia dan Rusia, banyak potensi besar yang bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan bersama, baik bagi Indonesia, Rusia, maupun masyarakat internasional.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait