Tragedi Maut Perahu Diterjang Ombak di Pantai Bengkulu, Korban Rizka Nurjanah Ternyata Seorang Fisioterapi

Tragedi Maut Perahu Diterjang Ombak di Pantai Bengkulu, Korban Rizka Nurjanah Ternyata Seorang Fisioterapi

Tragedi Maut PTangkapan Layar Korban Tewas Perahu Terbalik di Bengkulu Bernama Rizka Nurjanah Ternyata Seorang Fisioterapi--

BACA JUGA:Petaka di Laut Bengkulu: Perahu Wisata Terbalik Saat Menuju Pulau Tikus, 7 Nyawa Melayang

BACA JUGA:Korban Perahu Karam di Rantau Panjang Ulu Ogan Ilir, Akhirnya Ditemukan Tim SAR Gabungan Sejauh 15 Kilometer

Beberapa korban lainnya berhasil diselamatkan, meski dalam kondisi syok dan mengalami luka ringan.

Korban yang Gugur

Selain Rizka, enam korban lainnya berasal dari berbagai daerah, termasuk warga Bengkulu sendiri.


Kapal wisata yang terbalik di perairan Pantai Malabero Bengkulu, ternyata sempat mengalami mati mesin lalu diterjang ombak hingga terbalik dan tenggelam. --

Identitas para korban telah dikonfirmasi dan jenazah disemayamkan di Rumah Sakit Bhayangkara serta RS Hidayah dan Doa (RSHD) Bengkulu sebelum dipulangkan ke keluarga masing-masing.

- Duka Mendalam di Lubuk Linggau

Di RS AR Bunda, suasana duka menyelimuti rekan  tempat Rizka sehari-hari bekerja. Rekan-rekannya mengenang Rizka sebagai pribadi yang ramah, sabar, dan tekun.

Peristiwa ini memicu perhatian dari banyak pihak. Gubernur Bengkulu dan jajaran kepolisian mengimbau para operator wisata untuk meningkatkan standar keselamatan.

Investigasi lebih lanjut dilakukan terkait izin operasional perahu dan ketersediaan alat keselamatan di atas kapal.

Insiden ini menjadi pelajaran pahit bahwa keselamatan wisatawan harus menjadi prioritas utama, apalagi di kawasan laut lepas yang rawan ombak tinggi.

- Akhir Perjalanan Seorang Pejuang Kesehatan

Kepergian Rizka Nurjanah di tengah masa produktifnya menjadi pengingat akan rapuhnya kehidupan. Ia meninggalkan jejak baik di dunia medis dan hati banyak orang yang mengenalnya.

Jenazah Rizka, menurut informasi akan dimakamkan di kampung halamannya di Rupit, Muratara, dengan iringan doa dan air mata.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: