Mengapa Kue Khas Palembang Ini Selalu Disajikan Saat Lebaran Tiba? Ini Alasannya

Kue ini dipercaya sebagai simbol kemakmuran dan biasanya hanya dibuat dalam acara penting seperti Lebaran dan pernikahan.

BACA JUGA:Resep Selai Nanas untuk Isian Kue Nastar: Sajian Lezat saat Lebaran Idul Fitri 2025

BACA JUGA:Kreasi Kue Natal Gingerbread yang Instagramable Ala Gen Z

3. Kue Lapis Kojo, Aroma Pandan yang Menggoda

Lapis Kojo adalah kue khas Palembang yang memiliki warna hijau dengan aroma pandan yang khas. Berbeda dari Maksuba, Lapis Kojo memiliki tekstur yang lebih lembut dan sedikit lebih basah. 

Kue ini dibuat dengan bahan dasar telur, tepung terigu, santan, gula, dan daun pandan. Rasanya yang manis dan legit membuatnya sangat digemari saat Lebaran.

Kue maksuba salah satu warisan kuliner wong Palembang--

4. Engkak Ketan, Lembut dan Gurih

Engkak Ketan adalah kue tradisional berbahan dasar ketan dan santan, dengan tekstur yang lembut serta rasa manis gurih yang khas.

Proses pembuatannya hampir mirip dengan Maksuba, yaitu dipanggang secara berlapis, namun dengan tambahan tepung ketan yang memberikan sensasi kenyal. 

BACA JUGA:Kue Lebaran WBP Lapas Perempuan Palembang Banjir Pesanan

BACA JUGA:Lapas Perempuan Pangkalpinang Terima Pesanan Kue Lebaran

Kue ini menjadi favorit saat Lebaran karena rasanya yang kaya dan mengenyangkan.

5. Srikaya Palembang, Manis dengan Aroma Khas

Srikaya Palembang bukan buah, melainkan sejenis kue yang terbuat dari santan, telur, gula, dan daun pandan. 

Sumber: