Trafik Lalu Lintas di Tol Trans Sumatera, Diprediksi Naik 68,81 Persen pada Arus Mudik Lebaran 2025

Trafik Lalu Lintas di Tol Trans Sumatera, Diprediksi Naik 68,81 Persen pada Arus Mudik Lebaran 2025

Arus mudik lebaran 2025 mendatang, diprediksi akan menyebabkan kenaikan trafik lalu lintas di Tol Trans Sumatera. --

Trafik Lalu Lintas di Tol Trans Sumatera, Diprediksi Naik 68,81 Persen pada Arus Mudik Lebaran 2025

 

SUMEKS.CO - Trafik lalu lintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), diprediksi mengalami peningkatan pada momen arus mudik lebaran 2025 mendatang. 

PT Hutama Karya (Persero) memprediksi, bakal adanya peningkatan volume kendaraan hingga 68,81 persen di JTTS dibanding trafik normal. 

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Hutama Karya memastikan kesiapan operasional pada total 870,01 km jalan tol, yang dioperasikan selama momen Mudik Lebaran 2025.

Diantaranya, 12 ruas tol bertarif sepanjang 724,08 KM, dua ruas tol belum bertarif, yaitu, Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino sepanjang 33,60 km dan Jalan Tol Binjai Langsa Seksi Tanjung Pura-Brandan sepanjang 18,85 km.

BACA JUGA:Ini Jadwal Diskon Tarif Jalan Tol Trans Sumatera - Jawa, Pemerintah Beri Keringanan untuk Pemudik Lebaran 2025

BACA JUGA:Peluang Emas, Sewa Tenant di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Diskon 50 Persen

"Serta tiga ruas tol fungsional sepanjang 93,48 km yang akan difungsikan selama periode mudik lebaran 2025," Direktur Utama PT Hutama Karya, Budi Harto.

Untuk mendukung kelancaran arus mudik ini, Hutama Karya juga memastikan kesiapan layanan pendukung di sepanjang ruas JTTS. 

Selama periode mudik, sejumlah layanan telah ditambahkan, antara lain, posko dan personel dengan layanan medis, bantuan darurat, dan informasi perjalanan. 

"Tersedia juga armada siaga termasuk ambulans, mobil derek, dan patroli jalan raya," lanjutnya. 

BACA JUGA:Pemeliharaan Jalan Tol Trans Sumatera Dipercepat, Demi Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025

BACA JUGA:Libur Panjang Periode Isra Mi'raj dan Imlek, Trafik Lalu Lintas di Tol Trans Sumatera Naik 33 Persen

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait