Selain Polisi, di Podcast Uya Kuya Lina Sebut Hampir Diperas Oknum Pengadilan Duduk di Depan Tapi Bukan Hakim
![Selain Polisi, di Podcast Uya Kuya Lina Sebut Hampir Diperas Oknum Pengadilan Duduk di Depan Tapi Bukan Hakim](https://sumeks.disway.id/upload/8c13ff3fa2f2787fdef0b91c71d15c1b.jpg)
Selain Polisi, di Podcast Uya Kuya Lina Sebut Hampir di Peras Oknum Pengadilan Duduk di Depan Tapi Bukan Hakim--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Cerita Lina Mukherjee membongkar adanya dugaan pemerasan dari oknum penegak hukum di Palembang semakin menarik perhatian publik, usai kembali diundang Podcast oleh presenter sekaligus anggota DPR RI Uya Kuya.
Bahkan seperti video podcast yang diunggah kembali oleh akun DRAMAHALUU, Kamis 6 Februari 2025, selebgram yang pernah dijerat pidana penistaan agama makan kriuk babi demi konten ini beberkan adanya oknum polisi dan oknum pengadilan yang meminta sejumlah uang saat dirinya berperkara.
Dalam video part 3, dikatakan Lina saat dilaporkan kasus penistaan agama itu ada oknum polisi yang meminta sejumlah uang melalui pengacara pertamanya dengan total uang Rp180 jutaan.
Menurut Lina, pemberian uang tersebut merupakan ucapan terima kasih dengan berbagai nominal dimulai dari Rp10 juta, Rp15 juta hingga Rp20 juta.
BACA JUGA:Selain Viral Dugaan Pemerasan Oknum Pengadilan, Lina Mukherjee Bongkar Turut Diperas Pelapor Rp2 M
BACA JUGA:Sanksi Berat Menanti, Jika Oknum Pengadilan Terbukti Memeras Lina Mukherjee
"Aku diputuskan untuk tidak ditahan dari situ bagi-bagi, banyak yang aku kasih," ungkap Lina.
Ditanya Uya Kuya apakah itu Lina yang memberi ataukan oknum tersebut yang minta, dijawab oleh Lina oknum yang meminta.
"Itu pengacara aku yang ngomong, eh bagi dong," tambahnya.
Lina Mukherjee kembali bongkar dugaan pemerasan oknum penegak hukum di Palembang saat diundang podcast Uya Kuya--
Lebih lanjut, dijawab Lina ada oknum yang meminta langsung kepada dirinya yang menyebutkan level oknum yang meminta itu ada yang level kroco dan ada yang pimpinan juga.
Namun, lanjut Lina tidak bisa menceritakan secara detil siapa-siapa saja oknumnya tersebut saat masih dalam tahap di kepolisian.
"Kalu aku jahat aku datang ke Propam aku tahu loh gimana caranya lapor, gak mau aku aku nih memberitahu mereka masih punya hati," tuturnya.
Sedangkan dalam unggahan video part 4, Lina membongkar lebih detil adanya oknum di Pengadilan Palembang yang meminta sejumlah uang saat berproses persidangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: