Tangis Pegawai Honorer Adukan Nasib ke DPRD Palembang, Tidak Lulus ASN PPPK Meski Belasan Tahun Mengabdi

Tangis Pegawai Honorer Adukan Nasib ke DPRD Palembang, Tidak Lulus ASN PPPK Meski Belasan Tahun Mengabdi

Tangis Pegawai Honorer Adukan Nasib ke DPRD Palembang, Tidak Lulus ASN PPPK Meski Belasan Tahun Mengabdi.-Foto: Reigan/sumeks.co -

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Puluhan pegawai honorer Pemerintah Kota Palembang mendatangi Kantor DRPD Palembang yang bertempat di Jalan Gub H Bastari Palembang, Kamis 2 Januari 2025. 

Kedatangan para tenaga honorer ini guna mengadukan nasib mereka kepada para wakil rakyat lantaran tidak diluluskan ikuti seleksi ASN PPPK. 

Bahkan, pegawai honorer dengan masa kerja belasan tahun ini menangis meminta bantuan kepada anggota DPRD Palembang terkait nasib mereka. 

Puluhan tenaga honorer ini dari beberapa dinas terkait, seperti dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Palembang, Dinas Perkimtan Palembang serta honorer tenaga kesehatan yang mengabdi belasan tahun di Puskesmas-puskesmas Kota Palembang.

BACA JUGA:Asik, Honorer Pemkot Palembang Kecipratan THR Rp 3 Juta/Orang, Ratu Dewa: Agar Ekonomi Bergerak

BACA JUGA:Honorer Pemkot Palembang Terima THR, Nilainya Lumayan

Sri Agustina Pegawai Honorer Dinas Lingkungan Hidup Kota Palembang menjelaskan bahwa kedatangan pihaknya kemari guna mengadukan nasib dan meminta pertolongan kepada anggota dewan yang terhormat.

Sambil meneteskan air mata, dijelaskannya, dengan pengabdi selama delapan tahun menjadi tenaga honorer merasa sia-sia lantaran tidak lulus seleksi ASN PPPK. 

Ia yang sudah bekerja selama delapan tahun, sedangkan rekannya yang lain sudah ada yang 17 tahun mengabdi namun juga tidak lulus ujian PPPK.

"Tolong bantu kami kepada bapak anggota dewan yang terhormat. Ini ada hak kami juga disini." ungkapnya, Kamis 2 Januari 2025.

BACA JUGA:Seleksi PPPK Kemenag 2024 Tahap 1, 71.424 Peserta Lolos

BACA JUGA:CATAT Pendaftaran PPPK Tahap 2 Diperpanjang Hingga 7 Januari 2025, Ini Info Terbaru dari BKN

"Sebenarnya formasi kami sudah pas. Namun persaingan lebih banyak lantaran PHL diikutsertakan." katanya.

M Riuanto pegawai Honorer Dinas Perkimtan Palembang menjelaskan bahwa kedatangan pihaknya ke DPRD Palembang untuk bertanya kepada Ketua DPRD Palembang kenapa pegawai honorer dengan masa kerja belasan tahun tidak diluluskan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: