Begini Hasil Kunjungan Prabowo ke Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Developing Eight (D-8)

Menurutnya, penguatan ekonomi antaranggota D-8 sangat penting di tengah ketidakpastian global.

“Besok, kita akan bertemu anggota-anggota D-8 lainnya. Fokus kita adalah bagaimana memperkuat ekonomi kita masing-masing untuk kesejahteraan rakyat,” jelasnya.

BACA JUGA:1.562 Peserta Lulus Uji Kompetensi Calon Mahasiswa Universitas Al Azhar Mesir 2024

BACA JUGA:Sebelum Mesir Dibebaskan, Nabi Muhammad SAW Beri Isyarat Pada Umat Islam di Awal Ramadhan 20 Hijriyah

Bertemu Presiden Mesir: Perkuat Hubungan Historis dan Diplomatik

Di Istana Kepresidenan Al Ittihadiya, Presiden Prabowo bertemu dengan Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi. 

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi mendalam atas sambutan hangat dari pemerintah dan rakyat Mesir.

“Ini adalah suatu kehormatan bagi saya melaksanakan kunjungan kenegaraan pertama dari seorang Presiden Republik Indonesia dalam 10 tahun terakhir,” ujar Prabowo.

Prabowo menekankan pentingnya Mesir dalam sejarah diplomasi Indonesia, mengingat Mesir adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.

“Mesir memiliki tempat khusus di hati bangsa Indonesia. Dukungan Mesir pada masa perjuangan kemerdekaan sangat berarti bagi kami,” ucapnya.

Pertemuan ini membahas berbagai isu strategis, termasuk penguatan hubungan ekonomi melalui pembentukan Preferential Trade Agreement (PTA) dan promosi kebudayaan, seperti pencak silat yang kini semakin diminati generasi muda Mesir.

“Saya dapat laporan sudah sekitar 4 ribu lebih anak muda Mesir yang belajar pencak silat. Ini bukti kuatnya hubungan budaya antara kedua negara,” ujar Prabowo.

Isu Palestina dan Islam Moderat

Dalam diskusi kawasan, Prabowo dan El-Sisi menegaskan komitmen untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dan solusi dua negara.

BACA JUGA:Mesir Tiru Rusia, Hentikan Pembayaran Internasional Dengan Dolar Amerika Serikat

Sumber: