PWI Muara Enim Gelar Pelatihan Jurnalistik dan UU Pers untuk Perangkat Desa
PELATIHAN : Sebanyak 100 perserta dari perangkat desa mengikuti pelatihan jurnalistik yang diselenggarkan PWI Muara Enim.--
Ia mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan ini baru diselenggarakan untuk kecamatan Muara Enim saja.
Untuk ke depannya, Al Azhar berharap ada dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) agar pelatihan serupa bisa dilaksanakan di seluruh kecamatan se-Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Polres Muara Enim Perkuat Pengamanan Gudang Logistik KPUD Jelang Pilkada Serentak 2024
BACA JUGA:Modus Motor Rusak, Komplotan Curi Honda ADV di Muara Enim Berhasil Ditangkap
“Kami berharap kolaborasi antara PWI Muara Enim dan Pemkab Muara Enim bisa terus berlanjut sehingga pelatihan dan sosialisasi seperti ini dapat mencakup seluruh desa di Kabupaten Muara Enim,” tuturnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Muara Enim, Rahmat Noviar, yang turut hadir dalam acara tersebut.
Menurut Rahmat, pelatihan jurnalistik bagi perangkat desa merupakan langkah positif yang akan memberikan manfaat besar bagi pengembangan desa, khususnya dalam penyebaran informasi yang akurat dan seimbang.
“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap perangkat desa bisa memahami dengan baik peran serta tugas jurnalis, sehingga informasi yang dikeluarkan dari desa dapat berimbang dan bertanggung jawab, terutama terkait kegiatan pembangunan di desa,” ucap Rahmat.
Ia menilai bahwa pemahaman yang lebih mendalam tentang jurnalistik akan membantu perangkat desa dalam menyajikan informasi secara objektif, tanpa ada pihak yang dirugikan.
Sebagai bagian dari pelatihan ini, hadir pula narasumber yang memiliki rekam jejak panjang dalam dunia jurnalistik. Ketua Dewan Kehormatan PWI Sumatera Selatan, H. Octaf Riyadi, turut menyampaikan materi terkait UU Pers serta pengalaman dan etika dalam menjalankan tugas jurnalistik.
Octaf Riyadi, yang juga mantan Ketua PWI Sumatera Selatan selama dua periode dan pernah menjabat sebagai Ketua Bantuan Hukum PWI Pusat, membagikan pengalaman serta wawasan mengenai tantangan yang sering dihadapi oleh jurnalis di lapangan.
Dalam pemaparannya, Octaf Riyadi menekankan pentingnya integritas dalam menjalankan tugas jurnalistik. Ia mengingatkan peserta untuk selalu berpegang teguh pada etika profesi dan tidak menyalahgunakan posisi sebagai pembawa informasi.
BACA JUGA:Kampanye Dialogis di Muara Enim, MataHati: Fokus Lakukan Pembangunan dan Sejahterakan Masyarakat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: