Menteri Kabinet Prabowo Wajib Pakai Mobil Dinas Produksi Pindad, Warganet: Apa Kabar Mobil Esemka? Duh Nyesek!

Menteri Kabinet Prabowo Wajib Pakai Mobil Dinas Produksi Pindad, Warganet: Apa Kabar Mobil Esemka? Duh Nyesek!

Menteri dan wakil menteri kabinet Prabowo Subianto kabarnya diwajibkan memakai mobil dinas yang berasal dari produksi PT Pindad.--

SUMEKS.CO - Menteri dan wakil Menteri kabinet Prabowo Subianto kabarnya diwajibkan memakai mobil dinas yang berasal dari produksi PT Pindad.

Tak hanya Presiden Prabowo Subianto yang memakai mobil dinas produksi Pindad, melainkan para menteri dan wakil menteri kabinetnya pun dikabarkan wajib memakai kendaraan hasil karya anak bangsa.

Ya, isu soal menteri dan wakil menteri kabinet Prabowo yang diwajibkan memakai mobil dinas produksi Pindad kini ramai menjadi buah bibir warganet.

"Semua menteri dan wakil menteri harus memakai mobil dinas produksi Pindad," tulis keterangan caption di salah satu unggahan akun TikTok @achemenia.

BACA JUGA:Para Menteri Kabinet Merah Putih Bakal Diospek Ala Militer di Lembah Tidar oleh Presiden Prabowo

BACA JUGA:Prabowo Diminta Ganti Gibran, Amien Rais: Kalau Masih Nongkrong Jadi Wapres Nggak Bakal Berkah

Video berdurasi soal penegasan menteri dan wakil menteri kabinet wajib memakai mobil dinas produksi Pindad itu, ditonton lebih dari 200 ribu pengguna akun TikTok.

Tak ayal, postingan itu ramai dikomentari warganet. Tak sedikit darinya yang mendukung, bahkan ikut menanyakan harga mobil produksi Pindad.

" Yes, banggalah dengan produksi dari dalam negeri," @ikhsannd.

"Harusnya semua mobil dinas pejabat memakai mobil dinas produksi Pindad," timpal lainnya.

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Masih Diragukan, Presiden Prabowo: Silahkan Keluar dari Pemerintahan Saya

BACA JUGA:Kemenag Tak Lagi Urusi Haji, Presiden Prabowo Bentuk Badan Khusus, Apakah Buntut Dugaan Penyelewengan?

"Jangankan Mentri klw Saran saya semua instansi yg ada di indonesia klw ada yg mau pengadaan mobil dinas di wajibkan beli di PT pindad," @athallah.

"Kalo bisa warga negara indonesia jg pakek stop mbil dri negara lain," @moebin81.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: