Pj Gubernur Elen Setiadi Bersama Kepala BNPB Pusat Tinjau Titik Karhutla di Muara Enim

Pj Gubernur Elen Setiadi Bersama Kepala BNPB Pusat Tinjau Titik Karhutla di Muara Enim

Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi mengharapkan titik api di wilayah Muara Enim dari waktu-ke waktu semakin berkurang--

Dia menyebut setidaknya ada 6 provinsi prioritas penanganan karhutla di Indonesia meliputi  Provinsi Sumsel, Riau dan Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. 

“Dari 6 provinsi itu, primadonanya ada di Sumsel yang kebakarannya besar. Sedangkan untuk Kabupaten Muara Enim jika dilihat dari laporannya tidak seperti tahun kemarin,"tegasnya.

Sedangkan kedatanganya ke Kabupaten Muara Enim lanjut Suharyanto selain meninjau lokasi karhutla juga membawa sejumlah bantuan untuk penanganan karhutla. 

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Ingatkan ASN Jaga Netralitas di Pilkada 2024

BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Paparkan 10 Indikator Capaian Kinerja Triwulan I Diapresiasi Tim Evaluasi Kemendagri

"Ada beberapa bantuan yang saya bawa. Pokoknya kalau Sumsel prioritaskan. Terima kasih atas upaya dan kerja kerasnya,," tutupnya.

Ditempat yang sama, Pj Bupati Muara Enim Pj Bupati Muara Enim Henky Putrawan  melaporkan, Kabupaten Muara Enim memiliki dua jenis lahan yaitu lahan mineral seluas 143 hektar dan gambut 37 hektar dengan total 180,3 hektar.

Sedangkan untuk daerah rawan terjadi karhutla terdapat di Kabupaten  Muara Enim  yakni Kecamatan Gelumbang, Sungai Rotan dan Muara Belida. 

"Kita sekarang berada di Gulambang dimana selama ini pemadaman dilakukan satgas udara dan darat ini semua lahan gambut," ucapnya.

BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Lantik Nelson Firdaus dan Koimudin Sebagai Pj Walikota Pagar Alam dan Lubuk Linggau

BACA JUGA:HUT TNI ke-79, Jalan Sudirman Palembang Bakal Ditutup 3 Hari, Catat Waktu dan Lokasi Pengalihan Arus

Henky Putrawan  menyebut dalam pemadaman api pihaknya melibatkan tim gabungan  dari Kodim  dan stakeholder lainnya.

"Alhamdulilah beberapa hari terakhir sudah turun hujan dari 32 titik api kini  tinggal 7 titik api,"  tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: