Mencurigakan, Linda Yang Selalu Sembunyi Dibalik Kesurupan Vina Malah Ragukan Bukti Scientific Widi dan Mega

Mencurigakan, Linda Yang Selalu Sembunyi Dibalik Kesurupan Vina Malah Ragukan Bukti Scientific Widi dan Mega

Mencurigakan, Linda yang selalu sembunyi dibalik kesurupan Vina malah ragukan bukti scientific Widi dan Mega. foto: @JabangBayi --

Kesaksian Widia Sari dan Mega Lestari bahkan mematahkan hasil putusan sidang yang menyatakan Eky dan Vina dikejar pelaku depan SMP 11 Cirebon pukul 21.00 WIB.

Pasalnya Widia Sari menyatakan masih berkomunikasi dengan Vina pukul 22.00 WIB.

Hanya saja, Linda tetap tak percaya. Bukti apa yg mereka punya, hanya ingatan, “8 tahun kok ingat detail," tulis Linda. 

BACA JUGA:Pembicaraan Pembunuhan dan Pemerkosaan Vina dan Eki Sudah Tak Relevan, Keterangan Widi-Mega Valid dan Otentik

BACA JUGA:Sepatu Eki Pinjaman Begitu Juga Vina, Saksi Mengenali Miliknya Baik Frans Maupun Widi, Kasus Murni Kecelakaan?

Kini Linda pun siap dipertemukan dengan semua saksi, termasuk Widia Sari dan Mega Lestari.

"Saya mau ditemuin sama semuanya juga gak apa-apa. Saya berani, wong sama keluarga korban aja sampe sekarang gak pernah ketemu," kata Linda di kolom komentar.

Sebelumnya, pengacara Saka Tatal, Edwin Partogi Pasaribu membuka data ekstraksi handphone Vina. 

Dalam datanya, terdapat bukti komunikasi Vina dan Widia Sari pukul 22.14 lewat 10 detik pada Sabtu 27 Agustus 2016.

BACA JUGA:Pembicaraan Pembunuhan dan Pemerkosaan Vina dan Eki Sudah Tak Relevan, Keterangan Widi-Mega Valid dan Otentik

BACA JUGA:Sepatu Eki Pinjaman Begitu Juga Vina, Saksi Mengenali Miliknya Baik Frans Maupun Widi, Kasus Murni Kecelakaan?

Diketahui, pembicaraan soal pembunuhan dan pemerkosaan Vina dan Eki saat ini sudah tak relevan.

Pasalnya, keterangan Widi dan Mega valid dan otentik.

“Valid dan otentik keteranganya Mega dan Widi itu, sudah mau saksi Suroto atau apalagi? Sudahlah itu sudah selesai,” tegas Edwin Partogi Pasaribu di Uya Kuya TV.

Jadi sekarang pembicaraan tentang pembunuhan dan pemerkosaan itu sudah tak relevan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: