Pihak Keluarga Ketua OSIS SMAN 1 Cawas Tak Menempuh Jalur Hukum, Anggap Kematian Adalah Musibah

Pihak Keluarga Ketua OSIS SMAN 1 Cawas Tak Menempuh Jalur Hukum, Anggap Kematian Adalah Musibah

Kronologi meninggalnya Fajar Nugraha, ketua OSIS SMAN 1 Cawas--

Teman-teman Fajar mengetahui bahwa sang ketua OSIS SMAN 1 Cawa ini sedang ulang tahun sehingga memberinya tepung hingga menceburkan ke kolam.

Selang beberapa hari setelah kejadian, Bupati Klaten, Sri Mulyani pun ikut berkunjung takziah atau berkunjung ke rumah keluarga mendiang Fajar Nugroho selaku Ketua Osis SMAN 1 Cawas yang tewas tersetrum di kolam sekolah.

Bupati Sri Mulyani datang bersama rombongan Forkopimda Kabupaten Klaten langsung ke rumah duka namun sebelumnya rombongan ini terlebih dahulu berkunjung ke SMAN 1 Cawas.

BACA JUGA:Makin Ganteng di Make Over, Netizen Ucapkan Terimakasih Pada Orang-orang Baik Ikhlas Membantu Pegi Setiawan

BACA JUGA:Melindungi Kesehatan Jemaah, 62 Ton Obat Siap Menemani Ibadah Haji 2024

Rombongan Bupati ini sampai ke sekolah sekitar pukul 09.00 WIB. 

Setelah berdiskusi dengan pihak sekolah, Sri Mulyani dan rombongan juga lantas meninjau kolam ikan taman sekolah yang didampingi oleh Kepala SMAN 1 Cawas, Arik Sulistyorini dan Kapolsek Cawas, AKP Umar Mustofa.

Rombongan tersebut melihat kondisi kolam yang menjadi TKP (tempat kejadian perkara) perayaan ulang tahun yang berakhir dengan maut.

Tujuan dari mengunjungi sekolah agar bapak-ibu guru bisa semakin semangat dalam menerima siswa masuk sekolah pada 22 Juli 2024 nanti dan melaksanakan kegiatan belajar mengajar setelah anak-anak menjalani libur panjang. 

BACA JUGA:Setelah 8 Tahun Kakak Vina Marliyana Minta Ponsel Almarhumah Adiknya Itu Dibuka Lagi, Penuh Kejanggalan!

BACA JUGA:Terpidana Kasus Pencurian Kabur Usai Divonis 5 Tahun Penjara, Borgol Terlepas Lari Kencang Terekam CCTV

Seusai mengecek kondisi kolam sekolah, Bupati Sri Mulyani dan rombongan baru lantas mengunjungi rumah mendiang Fajar Nugraha dimanamereka langsung disambut dengan sejumlah warga dan keluarga mendiang.

Aura kesedihan tampak masih terlihat di wajah keluarga mendiang, terutama ibu dan ayah korban.

Rasa kehilangan nampak masih terlihat jelas di wajah keluarga mendiang.

Bupati Sri Mulyani juga terlihat memberikan pelukan erat kepada ibunda dan sekaligus berbicara dengan Ayah dan Kakak mendiang, serta kedua Adik Fajar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: