Ternyata Begini Asal Usul dan Sejarah Cap Go Meh, Intip Perayaannya di Pulo Kemaro Palembang

Ternyata Begini Asal Usul dan Sejarah Cap Go Meh, Intip Perayaannya di Pulo Kemaro Palembang

Ternyata Begini Asal Usul dan Sejarah Cap Go Meh, Serta Intip Perayaannya di Pulo Kemaro Palembang--

Pada umumnya, Cap Go Meh dilakukan dengan mengadakan parade dan arak-arakan di sepanjang jalan. 

BACA JUGA:Sajian Penutup Imlek, Ini Resep Lontong Cap Go Meh dengan Bubuk Khas Kedelai yang Gurih

Pada malam harinya, perayaaan dilanjutkan dengan mengadakan festival lampion.

Dalam perayaan Cap Go Meh, pertunjukan Barongsai merupakan lambang dari kepercayaan masyarakat Tionghoa.

Sementara pertunjukan Barongsai diyakini sebagai pertanda kesuksesan, keberuntungan dan pengusir hal-hal buruk.

Sebenarnya, pada tiap-tiap daerah khususnya di Indonesia ada berbagai macam kegiatan pada saat perayaan Cap Go Meh setiap tahunnya. 

BACA JUGA:Hari Terakhir Perayaan Cap Go Meh Pulau Kemaro, Ribuan Umat Tionghoa Ziarah ke Makam Tan Bun An & Siti Fatimah

Seperti perayaan Cap Go Meh di Palembang, yang mana pada setiap tahunnya usai perayaan Imlek diadakan perayaan Cap Go Meh.

Biasanya, perayaan Cap Go Meh di Kota Mpek-Mpek ini dirayakan disalah satu tempat yang bernama Pulau Kemaro atau dalam bahasa lokal Pulo Kemaro.

Masyarakat etnis tionghoa dari berbagai daerah hingga dari luar negeri pun, tumpah ruah untuk merayakan Cap Go Meh di Pulo Kemaro ini

Beribadah dan berdoa di Pulo Kemaro dilakukan etnis Tionghoa karena ada salah satu legenda yang berhubungan erat dengan adat dan tradisi budaya Tionghoa.

BACA JUGA:Cap Go Meh Ramai, Dispar Palembang Optimis Target 2,2 Juta Wisatawan Tercapai

Selain di Pulo Kemaro, ada juga masyarakat Tionghoa beribadah disalah satu kelenteng tertua di Palembang yang dikenal dengan nama kelenteng Dewi Kwan Im.

Kelenteng Dewi Kwan Im ini sendiri, memiliki cir khas berupa perpaduan budaya atau akulturasi budaya lokal dan Etnis Tionghoa.

Namanya Klenteng Chandra Nadi, atau yang lebih dikenal masyarakat Kota Palembang dengan nama Klenteng Dewi Kwan Im yang terletak di persis dipinggiran Sungai Musi, tepatnya di kawasan 10 Ulu Kecamatan Seberang Ulu I Kota Palembang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: