Kuatkan Sektor Tata Kelola Perusahaan, Waskita Lakukan Transformasi Bisnis Gandeng KPK
Kuatkan Sektor Tata Kelola Perusahaan, Waskita Lakukan Transformasi Bisnis Gandeng KPK--
SUMEKS.CO - PT Waskita Karya (Persero) Tbk. terus melakukan perbaikan-perbaikan secara komprehensif dan berkelanjutan. Hal tersebut sesuai dengan program Transformasi Waskita dengan mengusung 3 pilar yaitu Portfolio & Innovation, Lean dan Digitalisasi.
Konsep lean dan digitalisasi juga diusung, agar Perseroan dalam menjalankan bisnisnya dapat efektif dan efisien sehingga dapat mengurangi biaya-biaya yang tidak diperlukan.
Dirut Waskita Karya, Muhammad Hanugroho dalam siaran pers yang dibagikan, Sabtu 3 Januari 2024 mengatakan, saat ini Perseroan sangat selektif dalam memilih proyek terutama dalam hal kepastian pembayaran.
Menurutnya, terdapat uang muka dan monthly payment serta telah melalui Komite Manajemen Resiko Konstruksi.
Sehingga, harapannya proyek-proyek yang didapatkan oleh Waskita dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu serta memberikan dampak positif bagi kinerja perusahaan.
BACA JUGA:25 Titik di Tol Kayuagung - Palembang Berlubang, PT Waskita Sriwijaya Tol Sedang Melakukan Perbaikan
“Perseroan melakukan sentralisasi procurement, engineering dan penerapan lean construction pada proyek-proyek yang sedang berjalan serta melakukan efisiensi beban biaya operasional serta reorganisasi sebagai konsep lean office. Hal ini dilakukan agar proses bisnis Perseroan menjadi lebih efisien dan agile,” tulis Hanugroho yang akrab disapa Oho ini dalam siaran persnya.
Ia menambahkan digitalisasi sangat penting dilakukan, karena selain lebih efisien, tentunya sebagai bentuk peningkatan implementasi tata kelola perusahaan yang baik, khususnya dalam hal transparansi.
Adapun, penerapan digitalisasi kata Oho yakni meliputi implementasi System Analysis and Product in Data Processing (SAP), Enterprise Resource Planning (ERP) dan Building Information Modeling (BIM).
Serta, masih kata Oho lenerapan digitalisasi SAP dan ERP bertujuan agar semua beban biaya bisa lebih terkontrol dan transparan karena sistem yang terintegrasi secara realtime.
BACA JUGA:Tim JTB 2022 Apresiasi PT Waskita Sriwijaya Tol, Menuju Tol Berkarakter
Selain itu, masih dalam rilisnya penerapan BIM juga dilakukan di setiap proyek dan mampu bekerja dengan sangat efisien sehingga pekerjaan proyek bisa selesai lebih cepat.
Lebih lanjut dituliskannya lagi, bahwa tata kelola perusahaan yang baik juga ditempuh oleh Perseroan dengan bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk penerapan Whistle Blowing System (WBS).
"Hal ini dilakukan dalam rangka memperkuat implementasi Good Corporate Governance (GCG) dan mengoptimalkan saluran WBS di Waskita Karya hingga Anak Perusahaan," terang oho dalam rilisnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: