Serba Serbi Jelang Imlek, Inilah Alasan Mengapa Ikan Bandeng Digemari Masyarakat Tionghoa

Serba Serbi Jelang Imlek, Inilah Alasan Mengapa Ikan Bandeng Digemari Masyarakat Tionghoa

Serba Serbi Jelang Imlek, Inilah Alasan Mengapa Ikan Bandeng Digemari Masyarakat Tionghoa--

BACA JUGA:Jangan Hanya Mulai dari Nol, Minta Ini Juga ke Petugas SPBU, Jangan-jangan Kamu Sudah Dicurangi?

Dari catatan sejarah lainnya disebutkan, Tradisi makan bandeng ini sudah ada sejak ratusan tahun lalu, sejak tahun 1850-an.

Hidangan ikan bandeng biasanya disantap tepat pada malam tahun baru Imlek, pada setiap tahunnya.

Biasanya ikan yang dicari masyarakat adalah ikan bandeng yang banyak durinya, nah duri ikan bandeng itulah dipercaya sebagai lambang kemakmuran.

Juga, kata "ikan" dalam bahasa Mandarin memiliki bunyi yang mirip dengan kata "yu" yang berarti makanan.

BACA JUGA:Biar Tidak Gagal Paham! Kendaraan Hilang di Parkiran, Siapa Tanggung Jawab? Aturannya Jelas dan Tegas

Oleh karena itu, menyantap hidangan ikan saat Imlek dipercaya membawa keberuntungan dan kemakmuran di tahun yang baru.

Selain dari sejarahnya, ternyata ikan bandeng juga memang memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan.

Karena, ikan bandeng yang memiliki nama ilmiah Chanos Chanos ini juga merupakan sumber protein yang sangat baik.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, per 100 gram ikan bandeng, mengandung sekitar 20 gram protein.

Tidak hanya tinggi akan protein, ikan bandeng juga kaya akan nutrisi yang lengkap dan bermanfaat bagi kesehatan.

BACA JUGA:Mas Luker Viral Umur 19 Tahun Gaji 600 Juta Setahun, Dirjen Pajak Bikin Konten: ‘Jangan Lupa Lapor SPT Ya!”

Kandungan nutrisi itu yakni sebagai berikut:

- 123 kalori

- 5 gram lemak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: