Jangan Kelewatan! Kereta Cepat Jakarta Bandung Whoosh Gratis, Ini Syarat, Link dan Cara Daftarnya

Jangan Kelewatan! Kereta Cepat Jakarta Bandung Whoosh Gratis, Ini Syarat, Link dan Cara Daftarnya

Kereta cepat Jakarta-Bandung yang baru saja diluncurkan.--dok : sumeks.co

BACA JUGA:Erick Thohir Minta BPKP Audit Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Sementara itu, keberangkatan dari Stasiun Tegalluar pertama pukul 08.45 WIB dan dilanjutkan pukul 09.45 WIB, kemudian pukul 15.35 WIB, lalu pukul 17.35 WIB yang sama bahwa seluruhnya akan melayani rute Stasiun Tegalluar-Stasiun Padalarang-Stasiun Halim.

Kemudian, untuk KA Feeder dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung akan dilayani mulai pukul 09.28 WIB, 10.30 WIB, 16.20 WIB, dan 18.20 WIB. Selain itu, untuk kereta cepat whoosh Feeder dari Stasiun Bandung menuju Stasiun Padalarang akan dilayani mulai pukul 08.22 WIB, 09.22 WIB, 15.15 WIB, dan 17.22 WIB.

Kuota tiket gratis ini sudah dikonfirmasi oleh Corporate Secretary KCIC Eva Chairunnisa yang menyebut bahwa hal ini akan disesuaikan dengan kapasitan Kereta Cepat Whoosh. 

Untuk kapasitas penumpang sendiri dalam satu rangkaian, kereta api cepat pertama di Indonesia ini mampu mengangkut sekitar 601 penumpang.

BACA JUGA:Kereta Cepat China Meluncur ke Luar Rel, Tewaskan Masinis

"Kapasitasnya itu sampai dengan 601 ketersediaan tempat duduk," ungkap Eva.

Lebih lanjut dia juga menuturkan bahwa untuk rencana awal, program tiket gratis ini akan dibuka hingga pertengahan Oktober 2023 mendatang

Eva menuturkan kuota kereta cepat bergantung pada ketersediaan di waktu keberangkatan misalnya pada keberangkatan di tanggal tertentu sudah penuh, Eva mengimbau calon penumpang untuk memilih tanggal keberangkatan lainnya.

"Sama seperti biasanya, kalau kita beli tiket tanggal 5 sudah habis, ya pilih tanggal lainnya," ujarnya.

BACA JUGA:Waduh! Demo di Stasiun Gambir, Ini Tuntutan Karyawan KAI, Sentil Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Namun seperti yang diketahui setelah diresmikan belum ada tariff yang diterapkan hingga 2 pekan kedepan yang mana hal ini juga sudah diungkapkan oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut bahwa tariff saat ini masih gratis sebagai langkah menyambut antusiasme masyarakat.

"Selama 3 minggu uji coba gratis ktia langsung melihat antusias luar biasa dimana masyarakat diajak merasakan langsung, merasakan sendiri manfaatnya," kata Luhut.

"Berkat tingginya penasaran pada saat ujicoba gratis KCJB, kami sepakat hingga pertemgahan Oktober masih tak digunakan biaya atau gratis," tegasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: