Ribuan Jemaah Haji Indonesia Terima Kartu Nusuk

Konsul Haji pada KJRI Jeddah Nasrullah Jasam. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--
SUMEKS.CO - Sebanyak 131.200 jemaah haji telah menerima kartu Nusuk, diberikan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi bersama Syarikah.
Ini adalah akselerasi pembagian kartu Nusuk kepada jemaah haji Indonesia.
Dimana kartu Nusuk ini adalah identitas digital yang harus digunakan oleh seluruh jemaah haji selama berada di Arab Saudi.
Kartu ini menjadi semacam "paspor perhajian" yang digunakan untuk mengakses lokasi dan layanan perhajian, termasuk di Masjidil Haram serta Arafah, Muzdalifah, dan Mina.
BACA JUGA:Jemaah Haji Asal Kabupaten OKI Kloter 12 Meningap di Tiga Lokasi Hotel Berbeda
BACA JUGA:Dokter Fahmy Curhat Cari Kerja di Klinik 24 Jam Susah, Bahkan Sesama Dokter Harus Rebutan
"Berdasarkan data dari Kementerian Haji Arab Saudi, hingga hari ini sudah ada 131.200 jemaah haji Indonesia yang telah menerima kartu Nusuk," terang Konsul Haji pada KJRI Jeddah Nasrullah Jasam di Jeddah, belum lama ini.
Kartu Nusuk diterbitkan oleh Syarikah penyedia layanan jemaah haji. Tahun ini, PPIH menjalin kerja sama dengan delapan syarikah.
Yaitu Rifadah, Rawaf Mina, Mashariq Dzahabiyah atau Sana Mashariq, Rifad, Mashariq Mutamayyizah atau Rakeen Mashariq, Dluyuful Bait, Rehlat wa Manafea, dan MCDC.
"Kalau dirata-rata untuk setiap Syarikah, ada sekitar 86% dari jemaah yang sudah hadir di Tanah Suci yang sudah menerima Nusuk," sebut Nasrullah.
BACA JUGA:Kloter 17 Berangkat, Embarkasi Palembang Telah Berangkatkan 6.273 Jemaah Haji
PPIH Arab Saudi terus berupaya mendorong Syarikah untuk melakukan percepatan dalam pendistribusian kartu Nusuk. Sehingga sejumlah langkah disiapkan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: