BIKIN MERINDING! 6 Langkah Akurat Membuktikan Adanya Mahluk Astral Negatif Dalam Rumah
air dan garam menjadi media akurat membuktikan gangguan mahluk astral dalam rumah--
BIKIN MERINDING! 6 Langkah Akurat Membuktikan Adanya Mahluk Astral Negatif Dalam Rumah
SUMEKS.CO – Rumah yang kita tinggali, tanpa sadar seringkali dihuni mahluk astral. Apesnya mahluk tak kasat mata ini kadang membawa aura negatif.
Aura negatif ini berdampak buruk terhadap penghuni rumah.
Jika di rumah ada anak kecil, maka si anak akan menangis pada malam hari. Tangisannya itu tanpa ada alasan yang jelas.
Berkali dibawah ke dokter namun setelah di diagnosa tidak ada penyakit yang diderita si anak.
Akibatnya pertumbuhan si anak akan terganggu. Maklum, anak yang harusnya istirahat pada malam hari justru tak bisa tidur nyenyak.
Energi negatif yang bisa menyerupai bentuk apapun akan mengganggu si anak.
Bisa jadi si energi negatip akan menyerupai mahluk yang menyeramkan sehingga anak ketakutan dan menangis tengah malam
Atau juga energi negatip menyerupai teman sebayanya yang menggoda dan mengajak si anak untuk bermain. Padahal saat itu anak kita sudah sangat mengantuk dan mau beristirahat.
Karena terganggu maka si anak juga akan menangis.
Kalaupun dirumah tak ada anak kecil, energi negatip akan berseliweran menyerupai kelebatan bayang yang mengganggu.
Kontak langsung atau fisik memang tidak ada gangguan, namun ini bakal berdampak pada fsikologis penghuni rumah.
Jadi cepat emosi, mudah marah dan lainnya.
Lantas bagaimana cara mengetahui di dalam rumah apakah ada energi negatip?
Mengutip akun youtube Bambangkesuma807, cukup 6 langkah maka kita akan mengetahui adakah gangguan energi negatip dalam rumah. Simak caranya sebagai berikut:
1. Siapkan gelas beling kristal
2. Ambil garam dapur 1 sendok makan
3. Selanjutnya masukkan garam ke dalam gelas kristal
4. Tuangkan air putih sampai penuh
5. Aduk-aduk garam hingga larut ke dalam air
6. Letakkan gelas berisi garam dan air di ruangan yang dianggap ada energi negatip
Selanjutnya biarkan media ini ditempat itu selama 24 jam. Sebaiknya lokasi ini tidak diberi penerangan alias biarkan dalam kondisi gelap.
Nah setelah 24 jam cek kondisi gelas. Jika airnya menjadi keruh atau banyak kotoran di dalam gelas, jelas di tempat tersebut ada energi negatipnya.
Sebaiknya segera menghubungi para ulama meminta karomahnya untuk membersihkan aura negatif dari dalam rumah.
Sebaliknya jika air dalam gelas tetap jernih tidak ada perubahan warna, artinya tidak ada energi negatip di tempat tersebut.
Rumah yang kita tempati bersih dan steril dari mahluk astral yang membawa aura negatip
Tayangan ini mendapat komentar warganet. Ada yang menyepelehkan hal tersebut namun ada juga warganet yang memberi saran dari kebiasaan yang dia pakai
Yakni cukup meletakkan garam dalam gelas atau piring kristal di tempat yang dianggap ada aura negatip.
Biarkan selama 24 jam.
Jika garamnya berhamburan maka dipastikan di tempat itu banyak energi negatipnya.
Terlepas percaya atau tidak dengan metode ini kembali kepada anda masing-masing.
Yang jelas sebagai umat islam kita harus meyakinan bahwa mahluk gaib itu ada.
Wali Allah adalah orang terpilih yang mendapat predikat istimewa di mata Allah SWT.
Siapapun bisa mendapatkan gelar Wali, termasuk kita semua.
Wali Allah itu bisa saja ada di sekitar pemukiman kita. Sayangnya kita tidak menyadari itu.
Nah, apa saja cirinya ketika Wali Allah ada di pemukiman kita?
Orang yang mendapat predikat Wali Allah sebenarnya sama saja dengan kita. Yakni manusia biasa
Hanya saja tingkat spiritual yang membedakan antara kita dengan wali Allah itu.
Setiap perilaku yang ada pada Wali Allah merupakan tameng bagi wilayah yang didiaminya.
Saat Wali Allah berdiam di suatu wilayah, maka wilayah tersebut akan mendapatkan efek nur ilahi.
Semua kebaikan akan meliputi wilayah tersebut.
Wali Allah tersebut bisa secara sadar bahwa dia adalah seorang wali, bisa juga seorang wali Allah tidak sadar bahwa ia adalah seorang yang mendapat predikat istimewah itu.
Predikat itu tak penting, baginya paling utama berbuat kebaikan yang merupakan jalan hidup harus ia tempuh dan dapat memberi bermanfaat bagi setiap manusia di sekitarnya.
Alangkah beruntungnya Ketika suatu pemukiman didiami oleh seorang wali Allah karena sudah pasti pemukiman tersebut mendapat keberkahan dari Allah subhanahu wa ta'ala.
Apakah pemukiman di wilayah kita ada seorang wali Allah berikut ciri-cirinya:
1.Tenang dan sejuk. Itulah ciri pertama wilayah tersebut Terasa tenang dan udaranya juga sejuk. Ketika Wali Allah ada di suatu pemukiman maka wilayah tersebut terasa tenang. Penduduknya selalu akur dan menciptakan kedamaian antar sesama
2.Tetika terjadi keributan tidak akan pernah sampai menjadi suatu hal yang dibesar-besarkan. sehingga ketenangan antar Penduduk tercipta dengan sendirinya. Rasa keingintauan antar sesama penduduk juga tidak ada sama sekali.
3.Masing-masing penduduk sibuk dengan aib masing-masing dan berusaha menutupi aib yang terjadi pada keluarganya dan orang lain.
Paling penting sibuk dengan urusan agama lebih baik dibanding sibuk mengurusi urusan orang lain.
4. Udara di wilayah yang didiami Wali Allah akan terasa sejuk tidak panas juga tidak dingin.
5. Sinar matahari terasa cukup untuk memenuhi kebutuhan wilayah tersebut
6. Selalu aman ketika terjadi bencana ciri. Ketika Wali Allah mendiami suatu pemukiman adalah di wilayah tersebut selalu aman dari bencana yang terjadi.
wilayah tersebut akan selalu terhindar dari bencana. Padahal di wilayah-wilayah lain sedang terjadi bencana misalnya terjadi gempa bumi di wilayah tersebut yang mengakibatkan seluruh rumah-rumah mengalami kerusakan
Namun wilayah pemukiman yang didiami oleh Allah tidak akan mengalami kerusakan tersebut padahal gempa bumi juga terjadi di wilayah yang didiami oleh Wali Allah. Inilah bentuk perlindungan dari Allah kepada seorang wali Allah yang bermukim di wilayah tersebut sehingga orang yang berada di sekitar kediaman Wali Allah mendapatkan manfaat perlindungan dari Allah subhanahu wa ta'ala
7. Tidak pernah kekurangan air wilayah yang didiami oleh seorang wali Allah tidak akan pernah kekurangan ketersediaan air wilayah itu akan terus dikucuri
Nah, inilah anugerah yang diberikan Allah ketika Wali Allah mendiami wilayah tersebut. Allah cinta kepada seorang hamba yang di hatinya hanya ada Allah Subhanahu Wa Ta'ala (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: