2 Penjaga Sawit Tak Selamat Diserang Brutal 4 Pencuri Tandan Sawit yang Kepergok Masuk Kebun Haji Tahang

2 Penjaga Sawit Tak Selamat Diserang Brutal 4 Pencuri Tandan Sawit yang Kepergok Masuk Kebun Haji Tahang

Polisi melakukan olah TKP di lokasi penjaga kebun yang diserang kawanan pencuri. foto: dok-ist/sumeks.co.--

Benar saja saat memanen sawit milik orang lain itu, mereka kepergok tiga penjaga kebun.

BACA JUGA:Stiker Nama Cucu Korban di Kaca Mobil, Jadi Kunci Petunjuk Kasus Pembunuhan Bos Sawit Pulau Rimau

Sehingga langsung mereka serang. 

Ketiga korban, mengalami luka bacok di kepala, lengan, dan badan.

“Tersangka ini (Meiledi), mengaku membacok dua korban. Korban yang satu lagi, dibacok temannya,” ungkap Morris.

Usai melumpuhkan ketiga penjaga kebun itu, para tersangka kembali ke rumah. 

BACA JUGA:Polisi Beberkan Kronologi Kasus Pembunuhan Bos Sawit Pulau Rimau Banyuasin

Mencuci parang dan pakaiannya yang terkena darah korban.

“Bagi ketiga pelaku itu, kami imbau agar menyerahkan diri,” imbau Morris.

Kapolsek Babat Supat Iptu Marlin Eva Alif SH, menambahkan tersangka Meiliedi sudah diamankan di Polsek.

Dia mengimbau warga Desa Babat Banyuasin, terkhusus keluarga para korban agar tetap tenang.

BACA JUGA:Petani Sawit di Sumsel Semringah, Harga TBS di Atas Rp2. 000 per kg

“Percayakan kami untuk penanganan kasus ini. Jangan sampai ada yang terprovokasi dan  melakukan tindakan di luar ketentuan hukum yang ada. Nanti dapat merugikan diri sendiri,” pungkasnya.

Terpisah, Kades Babat Banyuasin, Mulyadi, menduga ketiga korban langsung diserang para pelaku. 

Tidak sempat melakukan perlawanan lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: koransumeks