FAKTA! 3 Desertir Tak Mampu Bikin KKB di Hutan Kuat, Malah Terpecah dan Jadi Kriminal yang Dibenci Warga Papua

FAKTA! 3 Desertir Tak Mampu Bikin KKB di Hutan Kuat, Malah Terpecah dan Jadi Kriminal yang Dibenci Warga Papua

3 desertir tak mampu bikin KKB di hutan kuat, malah terpecah dan jadi kriminal yang dibenci warga Papua. foto: dok/sumeks.co.--

Setelah melakukan desersi, Yotam Bugiangge resmi dipecat dari TNI pada medio 2022.

BACA JUGA:WASPADA! Pentolan KKB Papua Keluar Sarang, Kumpulkan dan Latih Pasukan di Hutan, Serukan Perang

Pihak TNI mengatakan, Yotam Bugiangge kabur ke Nduga yang merupakan kampung halamannya.

Yotam Bugiangge sempat bergabung dengan Egianus Kogoya dan melakukan sejumlah aksi kejahatan.

Mereka bekerja sama dalam pembunuhan anggota Polri Bripda Diego Rumaropen.

Dia membawa kabur senjata steyr dan AK 45 milik korban pada Juni 2022.

BACA JUGA:NAH LHO! 3 Bulan Pilot Susi Air Ditangan KKB Papua, Dewan Gereja Papua Bakal Turun Tangan Temui Egianus Kogoya

Yotam dan Egianus Kogoya juga terlibat dalam aksi pembantaian warga sipil di Kampung Nogolait, Distrik Kenyam, Nduga yang menewaskan 12 orang pada Juli 2022.

Yotam Bugiangge juga diduga terlibat dalam penembakan yang menewaskan dua warga di Yahukimo pada 8 Maret 2023. 

Yang KETIGA adalah Lukius Y Matuan. Dia adaah eks Pratu Lucky Y Matuan menjadi komandan lapangan KKB.

Lukius Y Matuan membelot ke KKB Papua di Kabupaten Intan Jaya yang dipimpin Sabinus Waker.

BACA JUGA:WASPADA! Pentolan KKB Papua Keluar Sarang, Kumpulkan dan Latih Pasukan di Hutan, Serukan Perang

Eks Pratu Lucky Y Matuan berstatus lajang dan asli Papua. Saat di organik Yonif 410, Lucky Y Matuan tinggal di asrama. 

Dia eks prajurit TNI berpangkat prajurit satu (Pratu). Pratu Lukius Y Matuan bergabung pada Yonif Raider 400 

Dia sempat mendapat tugas di Intan Jaya dari bulan Agustus 2020 hingga Maret 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: