Aliran Sesat Raja Adil di Ogan Ilir Rupanya Sudah Ada Sejak Zaman Orde Baru, Pengikut Ratusan dan Sempat Bubar

Aliran Sesat Raja Adil di Ogan Ilir Rupanya Sudah Ada Sejak Zaman Orde Baru, Pengikut Ratusan dan Sempat Bubar

Aliran sesat Raja Adil di Ogan Ilir rupanya sudah ada sejak zaman orde baru, pengikut ratusan dan sempat bubar. foto: dok/sumeks.co. --

INDRALAYA, SUMEKS.CO  –  Aliran sesat Raja Adil di kabupaten Ogan Ilir, provinsi Sumatera Selatan ini ternyata sudah ada sejak zaman orde baru.

Pengikutnya saat itu bahkan sampai ratusan orang. Mereka sempat bubar karena terpantau sesat oleh pemerintah saat itu.

Namun saat ini mulai bangkit lagi. Mereka menyebarkan aksinya lewat spanduk-spanduk yang di pasang di dusun-dusun. 

Bahkan membuat video kegiatan mereka dan disebarkan via akun facebook.

BACA JUGA:Ada 10 Kriteria Aliran Sesat, Raja Adil di Ogan Ilir Menurut MUI Telah Menambahkan Syariat yang Telah Diatur

BACA JUGA:Aliran Sesat Raja Adil Ogan Ilir Sebarkan Ajaran Lewat Spanduk di Dusun-dusun dan Postingan di Akun Facebook

Jajaran Intelkam Polres Ogan Ilir ternyata sudah lama memantau pergerakan ajaran ini, karena memang meresahkan, meski jumlah pengikutnya tidak banyak.

"Ya, kita monitor aktivitas mereka selama ini dan kita tidak ingin ada ajakan ke masyarakat," tegas Kasat Intelkam, AKP Yusuf Solehat, kepada SUMEKS.CO belum lama ini.

Dengan adanya Fatwa MUI maka dasar untuk melakukan pembinaan menjadi lebih jelas. “Kita berharap warga yang terpapar tidak kembali lagi ke ajaran itu,” tegasnya.

Untuk diketahui, ajaran sesat ratu adil ini seolah lahir kembali di daerah pelosok, masih di wilayah pemerintahan kabupaten Ogan Ilir.

BACA JUGA:Paska Raja Adil Dinyatakan MUI Aliran Sesat, Intelkam Polres Ogan Ilir Segera Lakukan Pembinaan Warga Terpapar

BACA JUGA:Aliran Sesat Raja Adil Sebarkan Pahamnya di Pelosok Ogan Ilir, Butuh 3,5 Jam Perjalanan Mobil dari Indralaya

Mereka beraktivitas di dusun-dusun yang letaknya jauh dari kota Indralaya.

Untuk menjangkau mereka butuh waktu perjalanan kendaraan roda empat dengan waktu tempuh 2,5 jam dari kota Indralaya, kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: