Catat, ini 3 Penyakit Menular dari Kucing Peliharaan

Catat, ini 3 Penyakit Menular dari Kucing Peliharaan

Ilustrasi. foto: m naba anwar sumeks.co--

Induk Sarcoptes scabiei biasanya akan bertelur di bawah kulit menyebabkan kucing menjadi gatal, hingga akhirnya muncul scabies kucing di area telinga.

Sedangkan Notoedres cati merupakan parasit dari sarcoptiformes family. Jenis parasit ini hampir sama dengan Sarcoptes scabiei var canis yang menyebabkan scabies pada anjing.

BACA JUGA:Wajib Tahu, ini 5 Manfaat Memelihara Kucing

Namun perbedaannya, jenis parasit ini lebih kecil, telurnya bulat dan anus punggung. Ukurannya begitu kecil, sehingga hanya bisa terlihat menggunakan mikroskop.

Scabies kucing menyebabkan kucing merasa sangat gatal. Biasanya, gatalnya menyerang area kepala terutama sekitar telinga seperti yang kita sering temukan pada kucing jalanan.

Pada kucing, penyakit ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, gatal-gatal, iritasi kulit, bahkan kulit berkerak.

Scabies kucing dapat ditularkan melalui kontak fisik dengan hewan berbulu lain yang terkena scabies, atau kontak dengan barang-barang yang terdapat tungau Sarcoptes scabiei dan Notoedres cati.

"Scabies kucing umumnya lebih banyak menular pada sesama kucing. Namun, terkadang scabies dari kucing juga bisa menular pada manusia. Penularan ini biasanya juga bisa disebabkan oleh kutu atau tungau dari kucing," jelasnya.

BACA JUGA: Bukan Hanya Kurangi Populasi, Kebiri Pada Kucing Jantan Banyak Manfaat

3. Rabies

Selain itu penyakit berbahaya kucing yakni Rabies. Jafrizal menuturkan rabies merupakan penyakit yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia. 

Anjing dan kucing merupakan hewan yang umum ditemukan dapat menularkan rabies. Pada kucing, rabies bisa menimbulkan serangkaian perubahan baik perilaku maupun fisik.

Rabies adalah penyakit fatal berbahaya yang dapat ditularkan ke kucing. Jika kucing telah digigit oleh hewan yang berpotensi terinfeksi rabies, penting untuk pergi ke dokter hewan dan mengenali gejala yang dialami. 

Rabies adalah penyakit virus yang mengerikan yang menyerang sistem saraf pusat dan hampir 100 persen fatal begitu gejala muncul.

"Oleh karena itu kita perlu nengenali ciri-ciri kucing rabies sangatlah penting," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: