10 Ribu Pengungsi Palestina di RS Al Nasser Dipaksa Keluar, Dicek Metal Detecor dan Kamera Pengenal Wajah
SUMEKS.CO - 10 ribu pengungsi Palestina di RS Al Nasser dipaksa keluar oleh pasukan Israel, Rabu, 14 Februari 2024.
Mereka dibariskan berjajar dan harus melewati metal detector dan kamera pengenal wajah.
Dikutip dari @beba21293, para pengungsi ini diperiksa satu per satu tubuhnya dan hanya bisa membawa barang seadanya.
Ada 2 wartawan di RS ini yang belum jelas nasibnya.
Pasukan Israel mengunakan pengeras suara untuk mengarahkan para pengungsi ini.
RS Al Nasser sudah dikepung tank-tank Israel, penembak jitu dan dengan pengawasan drone atau pesawat tanpa awak mengudara diatas mereka.
Sementara itu, pemilik akun @quinntheeskimo6 meminta agar rakyat Amerika Serikat bangun dari tidur panjangnya.
Saat Super Bowl menjadi pusat perhatian di Amerika, Israel malah mengebom Rafah, wilayah dimana 1,4 juta pengungsi Palestina berkemah disana.
Mirisnya, Israel kembali menggunakan uang pajak rakyat Amerika lewat bantuan untuk beriklan di Super Bowl dan mengebom Rafah.
Menurut @quinntheeskimo6 bertapa tragisnya itu.
“Israel menghabiskan 7 juta dolar uang pajak anda, untuk iklan Super Bowl demi untuk memberi tahu betapa indahnya mereka,” cetusnya.
BACA JUGA:Israel Serang Rafah! Populasi Terpadat 1,4 Juta Pengungsi Palestina Entah Mau Lari Kemana?