Lapas Narkotika Muara Beliti Gelar Pembagian Baju untuk Warga Binaan, Wujud Pemenuhan Hak Asasi Narapidana

SUMEKS.CO - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti melaksanakan kegiatan pembagian baju kepada warga binaan pada Senin, 25 Agustus 2025.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya lapas dalam memenuhi hak asasi narapidana, khususnya dalam memberikan akses terhadap pakaian layak, sehat, dan nyaman selama menjalani masa hukuman.

Sejak pagi hari, petugas lapas telah bersiap mendistribusikan pakaian kepada ratusan warga binaan. Proses pembagian dilakukan secara tertib dan terorganisir, dengan memperhatikan kebutuhan setiap individu.

Setiap warga binaan mendapatkan pakaian sesuai ukuran dan kondisi yang nyaman untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari di dalam lapas.

BACA JUGA:Lapas Muara Beliti Kukuhkan Gugus Depan Pramuka, Membangun Karakter Warga Binaan

BACA JUGA:Sinergi Antar Lembaga, Kalapas Muara Beliti Hadiri Lomba Menembak Polres Musi Rawas

Kepala Lapas Narkotika Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk perhatian terhadap hak dasar warga binaan. “Ini adalah salah satu upaya kami untuk memberikan perhatian lebih kepada warga binaan.

Selain pemenuhan kebutuhan dasar, kami juga ingin memastikan mereka mendapatkan perlakuan manusiawi sebagai bagian dari proses rehabilitasi. Kami berharap pemberian pakaian ini bisa menumbuhkan rasa percaya diri dan kenyamanan,” ujarnya.

Lebih dari sekadar pembagian pakaian, program ini juga menjadi langkah strategis Lapas Muara Beliti dalam meningkatkan kualitas hidup narapidana.

Dengan pakaian layak, warga binaan diharapkan lebih bersemangat dalam mengikuti berbagai program pembinaan yang diselenggarakan, baik dalam aspek keterampilan, pendidikan, maupun keagamaan.

BACA JUGA:Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025, Kalapas Muara Beliti Tegaskan Komitmen Kebangsaan

BACA JUGA:Lapas Muara Beliti Gelar Pembinaan Rohani Bertema Fiqih Praktis, Warga Binaan Antusias Ikuti Ceramah

Beberapa warga binaan menyampaikan apresiasi mereka atas kegiatan ini. Salah seorang narapidana yang enggan disebutkan namanya mengatakan, “Kami merasa dihargai dan diperlakukan dengan manusiawi. Meski sedang menjalani hukuman, kami tetap mendapatkan perhatian. Semoga ini bisa menjadi motivasi untuk memperbaiki diri.”

Dukungan juga datang dari keluarga narapidana. Mereka menilai kegiatan ini sebagai langkah positif dalam memberikan perhatian yang layak kepada orang-orang tercinta mereka di balik jeruji.

Sumber: