Baterai Mobil Listrik Bisa Meledak? Fakta Mengejutkan yang Wajib Kamu Tahu!

Baterai Mobil Listrik Bisa Meledak? Fakta Mengejutkan yang Wajib Kamu Tahu!

Baterai Mobil Listrik Bisa Meledak? Fakta Mengejutkan yang Wajib Kamu Tahu!--

SUMEKS.CO - Kalau ngomongin mobil listrik, salah satu hal yang sering bikin orang was-was adalah baterai. 

Banyak yang bertanya-tanya, “Aman nggak sih?” Apalagi sempat ada berita soal baterai yang terbakar atau meledak, bikin sebagian orang makin ragu buat pindah ke kendaraan listrik. Tapi, gimana sebenarnya faktanya?

Pertama, perlu diluruskan dulu: baterai mobil listrik memang berpotensi panas berlebih atau yang disebut thermal runaway

Ini kondisi saat baterai lithium-ion mengalami kerusakan atau korslet, sehingga memicu kebakaran. Tapi kejadian ini sangat jarang. 

BACA JUGA:Pekembangan Mobil Listrik sudah Melesat tapi Ketakutan yang Masih Membayangi, Cek Mitos dan Faktanya!

BACA JUGA:Lebih Hemat Rp280 Ribu! Ini Hitungan Biaya Mobil Listrik vs Bensin untuk 400 Km

Bahkan, menurut data dari National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) di AS, risiko kebakaran mobil listrik justru lebih rendah dibanding mobil bensin.

Mobil bensin juga bisa kebakaran lho dan angkanya malah jauh lebih tinggi. Bedanya, kasus mobil listrik lebih sering jadi berita besar karena dianggap “teknologi baru” yang masih bikin penasaran. Jadi, efek hebohnya lebih terasa.

Pabrikan mobil listrik juga nggak tinggal diam. Hampir semua merek besar menambahkan sistem pendingin canggih, proteksi ekstra, dan sensor pintar untuk mendeteksi masalah sejak dini. 

Kalau baterai terlalu panas, sistem otomatis akan menghentikan pengisian atau memutus arus listrik supaya nggak terjadi kebakaran.

BACA JUGA:Kenapa Lebih Memilih Mobil Listrik? Usung Fitur Canggih, Torsi Instan dengan Mesin Nyaris tanpa Suara

BACA JUGA:Mobil Listrik: Tren Masa Depan atau Sekadar Gimmick Modern

Selain itu, produsen memberi garansi panjang (8–10 tahun) untuk baterai. Jadi, kalau ada masalah serius, pengguna masih terlindungi. 

Bahkan sekarang, banyak riset menuju baterai solid-state yang lebih aman, lebih tahan lama, dan lebih cepat diisi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: