Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Tutup Usia, Perjuangan Melawan Kanker Berakhir di Usia 38 Tahun

SUMEKS.CO- Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Dunia hiburan Tanah Air kembali berduka. Komedian sekaligus presenter Nina Carolina, atau yang akrab disapa Mpok Alpa, meninggal dunia pada Jumat pagi, 15 Agustus 2025, di usia 38 tahun. 

Sosok yang dikenal lewat tawa khas dan pembawaannya yang ceria itu menghembuskan napas terakhir setelah berjuang melawan kanker yang telah lama ia idap.

Sering berobat ke luar negeri untuk kesembuhan. Namun Tuhan berkehendak lain.

Kabar duka ini disampaikan langsung oleh dua sahabat sekaligus rekan kerjanya, Raffi Ahmad dan Irfan Hakim, melalui program For Your Pagi (FYP) yang tayang di Trans7. 

Keduanya mengungkapkan bahwa Mpok Alpa telah berjuang melawan kanker selama tiga tahun terakhir. Penyakit ini sengaja ia sembunyikan dari publik dan sebagian besar rekan kerja.

“Jadi memang dia ini sakit kanker. Sudah beberapa bulan ini mengeluh sakit karena penyakit yang diidapnya,” ungkap salah satu rekannya. Menurut Irfan, Mpok Alpa tidak pernah ingin terlihat sakit di depan kamera.

Dunia hiburan berduka, Mpok Alpa tutup usia akibat kanker. Prosesi pemakaman penuh haru dihadiri keluarga, sahabat, dan rekan artis.--

BACA JUGA:Berikut Prediksi Roy Kiyoshi yang Bakal Terjadi Sepanjang 2024 Ini, Dari Bencana Hingga Artis Meninggal Dunia

BACA JUGA:Innalilahi Wainnailaihi Rojiun, Ketua Umum Pengurus Yayasan Masjid Agung Palembang Meninggal Dunia

“Mpok enggak pernah mau terlihat sakit. Padahal dia baru menjalani pengobatan. Dia pernah bilang, ‘Auw, sakit banget,’ tetapi saat kamera menyala, dia selalu menutupi rasa sakitnya,” tutur Irfan dengan suara bergetar.

Kepergian Mpok Alpa terjadi tidak lama setelah dirinya melahirkan. Kondisi fisik yang sudah lemah akibat pengobatan kanker diperparah oleh komplikasi pascapersalinan.

Suasana Haru di Pemakaman. Jenazah Mpok Alpa disemayamkan di rumah duka kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan. 

Setelah prosesi memandikan dan menyalatkan, jenazah dibawa ke TPU Kujaran, Jakarta Selatan, untuk dimakamkan. Suasana di pemakaman dipenuhi isak tangis para pelayat.

Momen paling mengharukan terjadi ketika suami Mpok Alpa, Ajie Darmaji, tak kuasa menahan tangis saat jenazah istrinya perlahan dimasukkan ke liang lahat.

Sumber: