Dendam Lama Picu Ayah dan Anak Habisi Nyawa Pemuda di Plaju Palembang, Senjata Tinggal di TKP

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Diduga dendam lama menjadi pemicu ayah dan anak di Kota Palembang tega menghabisi nyawa seorang pemuda.

Tersangka, yakni Jemy dan Astalone Ramadhan alias Rama Bin Jemy warga Jalan Kapten Rabani Kadir Kelurahan Talang Putri Kecamatan Plaju Palembang. 

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono didampingi Kasat Reskrim AKBP Andrie dan Kapolsek Plaju, AKP Andrian berkata bahwa motif terjadinya peristiwa pembunuhan terhadap seorang pemuda di Palembang ini didasari dengan dendam lama.

BACA JUGA:2 Pelaku Pembunuhan Pemuda yang Tergeletak Penuh Luka Tusuk di Plaju Palembang Ditangkap di Pelabuhan

BACA JUGA:Realme GT 7T: Smartphone Tangguh dengan Daya Tahan Maksimal dan Kecepatan Optimal, Ini Spesifikasinya!

Menurutnya, pelaku diduga dendam karena telah menghabisi Saudara sepupunya yakni Dodi hingga meninggal dunia pada tahun 2021 silam.

Lalu, (Korban) M Ridho ditangkap dan menjalani hukuman tiga tahun enam bulan atas peristiwa tersebut. 

Setelah keluar dari penjara, Korban M Ridho kembali ke rumahnya dan terlihat pelaku yang masih dendam lalu hendak melancarkan niatnya yang masih dendam dengan korban.

"Motifnya dendam. Setelah melancarkan aksi mereka. Keduanya, merupakan ayah dan anak ini langsung diamankan di Pelabuhan saat hendak kabur dalam waktu belum 1x24 jam," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo, Senin. 

BACA JUGA:Tolak Dipenjara Seumur Hidup, Pelaku Pembunuhan Adik Ipar dengan Racun Potas Ajukan Banding

BACA JUGA:Kasus Pembunuhan di Area Mess Karyawan di Desa Sungai Baung OKI Diungkap, Polisi Sebut Motif Sakit Hati

Dijelaskan, kronologi kejadian, bahwa pada Sabtu 9 Agustus 2025, saat itu Korban M Ridho sedang nongkrong dengan empat orang saksi. 

Pelaku Jemy yang mengetahui itu, pada malam harinya merencanakan aksinya meski sempat dihalangi oleh sang anak yakni pelaku Rama.

Pelaku, Jemy membawa senapan angin serta sebilah pisau yang diselipkan di pinggang. 

Sumber: