Hutama Karya Tegaskan Hanya Kelola Tol Terpeka Sepanjang 189 KM, Komitmen Berikan Kenyamanan Pengguna Jalan

Inilah penampakan batas akhir ruas Jalan Tol Terpeka yang dikelola oleh Hutama Karya, yang berada di wilayah Kabupaten OKI. --
Hasil peninjauan Komisi V DPR-RI menyatakan bahwa ruas tol Palembang-Kayuagung termasuk salah satu yang terburuk di Indonesia, terutama dari segi kualitas jalan dan pelayanan minimum.
"Sekali lagi kami jelaskan, bahwa Hutama Karya hanya mengelola ruas Tol Terpeka sepanjang 189 Km, sedangkan Tol Palembang-Kayuagung sepanjang 38 Km atau dimulai dari Barrier Gate KM 330 hingga Km 368 bukan kami yang mengelolanya," terang Arief.
BACA JUGA:Diskon Berakhir, Tarif Tol Terpeka Kembali Normal, Berlaku Mulai 17 Desember 2024 Pukul 22.00 WIB
BACA JUGA:Sambut Liburan Nataru, Jalan Tol Terpeka Diperbaiki, H-10 Proses Perbaikan Dipastikan Rampung
Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, ruas Tol Kayuagung-Palembang memiliki panjang 37 Km yang dimulai dari KM 330+100 hingga KM 367+700, bukan dikelola oleh PT Hutama Karya, melainkan WST.
Ini bisa dilihat dari petunjuk ketika masuk ke Gerbang Tol Kramasan KM 368 ada pelang bertuliskan Waskita Sriwijaya Tol, kemudian ketika sampai di Barrier Gate Km 330, tertulis Plang nama, "Anda Memasuki Jalan Tol PT Hutama Karya (Persero) Ruas Kayuagung-Pematang Panggang-Terbagi Besar (Terpeka).
Ini artinya mulai dari Gerbang Tol Kramasan Km 368 hingga Barrier Gate Km 330 atau sepanjang 38 Km dikelola oleh WST.
Tidak hanya di KM 368- Km 330, ada ruas tol sepanjang 2 km di pintu keluar masuk Gerbang Tol Kayuagung, dikelola oleh WST dan kondisi kerusakan jalannya luar biasa, bergelombang, rusak dan tambal sulam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: