Antre Naik Bus Shalawat, Jemaah Calon Haji Pilih Naik Taksi Ke Misfalah

Antre Naik Bus Shalawat, Jemaah Calon Haji Pilih Naik Taksi Ke Misfalah

Dr. H. Agus Jaya, Lc., M.Hum, pembimbing haji Kloter 19 asal Palembang.--

Makkah, SUMEKS.CO- Mulai hari ini, Sabtu, 1 Juni 2025 bertepatan dengan 5 Zulhijah 1446 H, layanan bus shalawat yang selama ini menjadi sarana utama transportasi jemaah haji Indonesia dari pemondokan ke Masjidil Haram dihentikan sementara.

 Kebijakan ini diterapkan sebagai bagian dari skenario besar persiapan menuju puncak pelaksanaan ibadah haji, yaitu wukuf di Arafah, serta prosesi di Muzdalifah dan Mina (Armuzna).

Penghentian sementara layanan bus shalawat ini diumumkan langsung oleh para pembimbing ibadah haji, termasuk Dr. H. Agus Jaya, Lc., M.Hum, pembimbing haji Kloter 19 asal Palembang.

Dalam keterangannya di Hotel 614, kawasan Jarwal, Mekah, ia menjelaskan bahwa kebijakan ini penting untuk kelancaran mobilisasi ribuan jemaah dan armada menuju kawasan Armuzna.

BACA JUGA:Menjelang Puncak Haji 2025, Ketua Kloter 19 Palembang Ingatkan Jemaah Jangan Forsir Diri!

BACA JUGA:UPDATE Jadwal Lengkap Kepulangan Kloter Jemaah Haji asal Sumsel dan Babel


Wartawan sumeks Burmansyah saat naik bus Shalawat dari Maktabnya di Misfalah - Makkah --

“Mulai dini hari 5 Zulhijah, operasional bus salawat dihentikan sementara. Jemaah diimbau untuk lebih banyak beristirahat dan beribadah di hotel masing-masing, menjaga stamina untuk menghadapi prosesi puncak ibadah haji,” jelas H. Agus Jaya.

Jadwal Khusus Penghentian Layanan Bus Setiap Jumat

H. Agus Jaya juga menambahkan bahwa selain penghentian total menjelang Armuzna, layanan bus shalawat memang dihentikan secara rutin setiap hari Jumat selama musim haji. 

Pada hari Jumat, bus berhenti beroperasi mulai pukul 09.00 Waktu Arab Saudi (WAS) dan baru kembali melayani jemaah pada pukul 14.00 WAS. 

Kebijakan ini diambil untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di sekitar Masjidil Haram yang mencapai puncaknya saat salat Jumat.

Antrean Padat, Banyak Jemaah Pilih Taksi

Situasi di lapangan menunjukkan bahwa penghentian layanan bus, terutama saat Jumat siang, membuat banyak jemaah kesulitan untuk kembali ke hotel. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: