Terinjak Kawanan Gajah, 2 Warga Air Sugihan OKI Terluka

Rupanya, warga yang lain juga masih menghalau gajah. Yakni terdengar suara teriakan gajah yang mengamuk sehingga korban bertambah, 

Korban satunya lagi adalah Sugeng. Korban ini menjadi korban karena tersandung pelepah sawit sewaktu berlari.

BACA JUGA:Jadi Ancaman, Warga Desa Tirta Mulia Air Sugihan OKI Minta BKSDA Amankan Habitat Buaya

BACA JUGA:Banyak Buaya Liar di Sungai, Polsek Air Sugihan Pasang Spanduk Imbauan di 5 Desa

"Korban Sugeng mengalami luka di bagian muka dan luka robek pantat," ucapnya. 

Atas peristiwa itu, kedua korban kemudian dirujuk ke RS Charitas Palembang. Sebelumnya diberikan pertolongan pertama di rawat di Puskesmas Kertamukti, Kecamatan Air Sugihan. 

"Dua ekor gajah saat ini masih ada di areal perkebunan Desa Srijaya Baru," tegasnya. 

Di hari kejadian dua warga Desa Srijaya Baru diamuk gajah, ada kunjungan Menteri Lingkungan Hidup, Dr Hanif Faisol Nurofiq, SHut MP.

BACA JUGA:Netizen Nasehati Si Pelempar Buaya Besar ‘Penunggu’ Sungai Air Sugihan OKI, Jangan Diganggu Nanti Makin Ganas

BACA JUGA:Buaya di Sungai Air Sugihan OKI Capai 50 Ekor, Sering Muncul di Malam Hari, Warga Diimbau Waspada

Yakni melakukan kunjungan kerja ke Desa Jadi Mulya Jalur 23 Blok D, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Minggu 25 Mei 2025.

Kunjungan Menteri LH ini tepatnya di seberang timur persawahan desa Jadi Mulya. 

Menteri LH, Dr Hanif Faisol Nurofiq, SHut MP ini mengecek langsung percontohan membuka lahan tanpa membakar. 

Dimana masyarakat sering membuka lahan pertanian dengan membakar. Padahal tidak diperbolehkan karena merusak lingkungan dan juga menjadikan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). 

BACA JUGA: Xiaomi Pad 7 Ultra dan Samsung Galaxy Tab S10 Ultra, Tablet Layar Lebar Mana yang Lebih Unggul?

Sumber: