Gibran Rakabuming Dihujat Warganet Usai Unggah Video Lebaran Mirip Animasi Warner Bros

SUMEKS.CO - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi sorotan publik usai mengunggah video ucapan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah di akun media sosial pribadinya. 

Namun, niat baiknya justru menuai hujatan warganet karena dinilai Wapres Gibran melanggar hak cipta dari sebuah cuplikan animasi milik Warner Bros.

Video yang diunggah pada Senin, 1 Maret 2025, menampilkan Gibran bersama sang istri menaiki unta di tengah hamparan padang pasir. Latar belakangnya Tugu Monas.

Dalam video berdurasi 33 detik tersebut, animasi bergaya khas padang pasir menggambarkan perjalanan Gibran dan istrinya layaknya ksatria menuju ikon ibu kota Indonesia.

BACA JUGA:100 Hari Kepemimpinan Prabowo-Gibran, 3 Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Siap Diresmikan

BACA JUGA:Dukung Asta Cita Prabowo-Gibran, HK Komitmen Bangun Ketahanan Pangan Hingga Jaringan Jalan Terintegrasi

Alih-alih mendapatkan respons positif, unggahan ini justru dihujat warganet.

Banyak komentar pedas yang mengkritik pemilihan elemen visual dalam video tersebut yang dinilai memberikan kesan seolah-olah Indonesia dalam keadaan tandus dan miskin.

"Ehhhh semiskin ini kah? Nggak mau commission ke local artis?" tulis salah satu pengguna dengan akun @ramahz*****.

Tangkapan layar unggahan video wapres Gibran Rakabuming jadi sorotan publik--

Tidak hanya itu, warganet juga menyoroti keputusan Gibran menggunakan animasi berbasis kecerdasan buatan (AI) dibandingkan memanfaatkan jasa animator dan ilustrator lokal yang dinilai lebih layak dan berkualitas.

"Banyak animator dan ilustrator di Indonesia yang bagus tapi malah milih AI," kritik akun @chikens*****.

Gelombang kritik tidak berhenti sampai di situ. Beberapa warganet bahkan mencurigai adanya pelanggaran hak cipta dalam video tersebut.

Mereka menuding bahwa Gibran menggunakan cuplikan dari film "Dune" produksi Warner Bros sebagai latar animasi dalam video ucapan Idulfitri tersebut. Dugaan ini membuat sejumlah warganet langsung mengadu ke pihak Warner Bros melalui media sosial.

Sumber: