17 Kepala Desa dan Lurah dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mendaftar untuk Peacemaker Justice Award 2025

17 Kepala Desa dan Lurah dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mendaftar untuk Peacemaker Justice Award 2025

Para kepala desa dan lurah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung siap berlaga di Peacemaker Justice Award 2025, berkomitmen untuk menciptakan akses keadilan bagi masyarakat.--

Sebanyak 17 kepala desa dan lurah dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah mendaftarkan diri untuk mengikuti PJA 2025. Mereka berasal dari berbagai kabupaten dan kota di provinsi ini, di antaranya:

Kabupaten Bangka: Ahmad Supandi (Kepala Desa Petaling).

BACA JUGA:Kadiv P3H Kanwil Kemenkum Babel Pimpin Rapat Harmonisasi Ranperda Pencegahan Permukiman Kumuh

BACA JUGA:Perkuat Regulasi dan Lindungi Kekayaan Intelektual, Kanwil Kemenkum Babel Gandeng DPRD Belitung

Kabupaten Bangka Tengah: Jumadi (Lurah Arung Dalam), Sudiarto (Lurah Padang Mulia), Milyadi (Lurah Simpang Perlang), Muslim (Kepala Desa Tanjung Gunung), Jhon Hendri (Kepala Desa Jeruk), Ahirman (Kepala Desa Pangkalan Baru), Hendra Gunawan (Kepala Desa Simpang Katis), Gani (Kepala Desa Batu Beriga).

Kabupaten Bangka Barat: Ibnu Ishak (Kepala Desa Belo Laut), Sartojoyo (Kepala Desa Simpang Tiga), Asyro Hasbar (Kepala Desa Ketap), Saimi (Kepala Desa Tebing), Alhadi (Kepala Desa Air Bulin).

Kabupaten Belitung Timur: Muhammad (Kepala Desa Lalang), Husnul Khalik (Kepala Desa Baru).

Kota Pangkal Pinang: Yanto (Lurah Gabek Dua).

BACA JUGA:Jajaran Kanwil Kemenkum Babel Ikuti Sosialisasi Pola Kerja Fleksibel

BACA JUGA:Kakanwil Kemenkum Babel Ikuti Rakor Penguatan Analisis dan Evaluasi Hukum untuk Optimalisasi Peraturan Daerah

Keberhasilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di ajang Peacemaker Justice Award dalam dua tahun terakhir cukup membanggakan.

Pada tahun 2023, sebanyak tiga kepala desa/lurah mewakili provinsi ini di tingkat nasional, dengan hasil dua kepala desa berhasil meraih penghargaan Non-Litigation Peacemaker dan satu lurah meraih Paralegal Justice Award.

Pada tahun 2024, sebanyak 12 kepala desa/lurah mengikuti ajang PJA, di mana semua peserta meraih penghargaan Non-Litigation Peacemaker.

Selain itu, dua kepala desa meraih penghargaan Anubhawa Sasana Jagaddhita dan dua lainnya meraih penghargaan Paralegal Justice Award. Bahkan, kepala desa dari Bangka Belitung berhasil meraih penghargaan Top Favorit Publik, mengalahkan kepala desa dari provinsi lain di Pulau Sumatera.

BACA JUGA:Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Babel Ikuti Rakor Pendalaman dan Penguatan Aplikasi Evadata

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait