Tawuran Tewaskan Anak Bawah Umur di Banyuasin, Polisi Sebut Pelaku Simpan Dendam dengan Korban

Tawuran Tewaskan Anak Bawah Umur di Banyuasin Polisi Sebut Pelaku Simpan Dendam dengan Korban.-Foto: Akda/sumeks.co-
"Lemparan petasan kelompok Betung mengenai IQ, Fikri dan April sampai membuat mereka emosi," ucapnya.
Selanjutnya Apriyansa maju dengan membawa tongkat baseball yang sudah ditutupi sarung memukul korban sebanyak satu kali.
BACA JUGA:Rawan Terjadinya Aksi Tawuran, Personel Polsek Indralaya Ogan Ilir Gelar Patroli Hunting
"Korban sempat berteriak kesakitan, Aduh Make apo Itu," tuturnya.
Usai dipukul, korban sempat mundur sembari menghidupkan kembang api ke arah kelompok Pangkalan Balai.
"Saat itu, korban terpeleset. Dendi menarik menarik baju serta menyeret korban ke pinggir jalan," imbuhnya.
Di saat itulah, korban ditendang RQ sebanyak dua kali dari arah belakang sampai terjatuh. RZ injak korban dua kali yang masih ditahan oleh Dendi.
Melihat posisi korban yang kesulitan melarikan diri dan terjepit. IQ mendekat lalu mengeluarkan pisau dari selipan perut dengan menikam korban sebanyak 2 kali di punggung belakang.
Ditambah lagi, dua kali dari arah depan saat korban terbaring, setelah itu IQ melarikan diri bersama RZ, ER dan IYAN dengan posisi bonceng 4, menggunakan sepeda motor AEROX warna merah.
Setelah itu HR sempat memukul kepala belakang korban dengan menggunakan besi, dan akhirnya kedua kelompok Pangkalan balai dan kelompok Betung menyelamatkan diri masing-masing hingga bubar.
Mendapatkan adanya kejadian itu, Kasat Reskrim AKP Teguh Prasetyo bersama Team Puma Polres Banyuasin diback up JATANRAS Polda Sumsel langsung bergerak dan melakukan penangkapan terhadap tersangka Iq, Apriyansa, RZ dan RQ di kediaman masing-masing. "Pelaku lainnya masih dikejar," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: