Nah Loh! Drakor When The Phone Rings Tuai Kontroversi dan Kecaman di Episode Terakhir, Soal Apa?
Drakor When The Phone Rings tuai kecaman dan kontroversi usai menampilkan episode terakhir yang ada unsur singgung tindakan genosida yang lagi ramai--
Meskipun nama-nama yang digunakan dalam tayangan tersebut bersifat fiktif, namun banyak yang menyimpulkan lain.
Informasi yang dibuat di drakor satu ini seperti tidak mencerminkan realitas yang terjadi di Gaza.
BACA JUGA:Iran Luncurkan Drone dan Rudal ke Israel, Pembalasan Atas Dugaan Serangan Israel di Suriah
Imbasnya, drakor When The Phone Rings ini dituding telah menyebarkan propaganda zionis melalui tayangan film.
Saat ini potongan film tersebut ramai dikomentari dan memicu gelombang kecaman dari warganet terhadap para produser dan stasiun televisi.
Warganet lainnya bahkan dengan tegas memberikan sindiran tajam dan menyebut bahwa isu genosida warga Palestina bukanlah hal sepele yang bisa dibicarakan sambil menonton drama Korea.
Topik ini sangatlah serius bahkan harus menjadi perhatian dunia karena hal ini bukan lagi soal agama namun kemanusiaan.
BACA JUGA:Pakai Jersey Berlogo Israel Titus Bonay Dirujak Warganet, Abu Janda Malah Bela Tibo: Pace Keren!
Sudah semestinya isu seperti ini seharusnya mendapatkan perhatian yang lebih mendalam, bukan sekadar menjadi bahan obrolan santai.
Saat ini 3 (tiga) sosok penting di balik layar drama Korea When The Phone Ring yang sedang hangat diperbincangkan diantaranya adalah sutradara Park Sang Woo, produser eksekutif Kwon Sung Chang, dan penulis skenario Kim Ji Woon.
Tidak hanya itu, warganet berbondong-bondong menyerukan boikot hingga menurunkan rating serial ini.
“Rame rame kasi rating satu di IMDB gesss, skrg Udha 1.1 K yg kasih rating 1,” seru netizen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
