34 Ribu Pegawai BPN Terlibat dalam Strategi Komunikasi Pemerintah untuk Sebarkan Kebijakan ke Masyarakat

BACA JUGA:Wamen ATR/Waka BPN Tutup Rangkaian Rakor Pencegahan dan Penyelesaian Tindak Pidana Pertanahan

Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan bahwa informasi terkait program-program tersebut sampai ke masyarakat dengan cara yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan mereka.

Penyebaran informasi yang efektif bukan hanya sekadar tentang menyampaikan pesan, tetapi juga tentang memastikan bahwa pesan tersebut dapat diterima dengan baik oleh audiens yang dituju.

Dalam hal ini, Kementerian ATR/BPN bersama Kantor Komunikasi Kepresidenan berkomitmen untuk bekerja sama dalam merancang strategi komunikasi yang tepat, agar setiap kebijakan yang diambil pemerintah dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.

Sebagai langkah awal, penyusunan strategi komunikasi yang tepat akan melibatkan berbagai pihak terkait, mulai dari pegawai Kementerian ATR/BPN hingga stakeholder lain yang memiliki peran dalam penyebaran informasi.

BACA JUGA:Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Siap Tindak Mafia Tanah, Langsung Serahkan Oknum ke Aparat Hukum

BACA JUGA:Kajari OKI Terima Pin Emas dari Menteri ATR/BPN, Cegah Konflik Pertanahan

Dengan melibatkan berbagai pihak ini, diharapkan informasi yang disampaikan dapat menjangkau masyarakat lebih luas dan lebih tepat sasaran.

Sehingga, tujuan pemerintah untuk menciptakan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat dapat terwujud dengan lebih efektif dan efisien.

Kerja sama antara Kementerian ATR/BPN dan Kantor Komunikasi Kepresidenan ini diharapkan tidak hanya menjadi model bagi lembaga lain dalam menyebarkan kebijakan, tetapi juga menjadi contoh bagaimana strategi komunikasi yang terencana dengan baik dapat memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat.

Dengan demikian, masyarakat akan lebih memahami dan mendukung kebijakan yang dijalankan, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada tercapainya tujuan pembangunan nasional.

Sumber: