Tanggapi Paslon Bupati dan Wakil Bupati OKU Walkout Saat Debat Publik, Bawaslu Sumsel Tunggu Klarifikasi

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Menyikapi persoalan yang terjadi pada debat publik kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) yang terhenti akibat salah satu Pasangan Calon (Paslon) memilih keluar meninggalkan panggung atau walkout, Bawaslu Sumsel sementara ini masih menunggu hasil klarifikasi pihak penyelenggara.

Ketua Bawaslu Sumsel, Kurniawan menjelaskan bahwa pihaknya sudah meminta Bawaslu OKU untuk  mempertanyakan keputusan penghentian debat tersebut kepada KPU OKU.

Dirinya menilai, pihak penyelenggara dalam hal ini KPU OKU harus segera memberikan klarifikasi serta langkah apa yang akan diambil ke depannya.

"Kita sudah minta klarifikasi dari KPU OKU melalui Bawaslu OKU," ungkap Kurniawan, Selasa.

BACA JUGA:Sebut Tak Fair, Tim-Paslon Bupati dan Wakil Bupati OKU Nomor Urut 1 Walkout dari Debat Publik Kedua

BACA JUGA:Debat Publik Kedua Pilwako Prabumulih 2024 Sukses Digelar, 3 Paslon Adu Program untuk Merebut Hati Rakyat

Selanjutnya, kata dia, apakah nantinya debat akan kembali dilanjutkan tergantung dari keputusan akhir penyelenggara setempat. 

Ia menilai aksi walk out dari Paslon 01, Yudi Purna Nugraha-Yenny Elita seharusnya tetap digelar debat meskipun hanya meninggalkan satu Paslon saja. 

Sebab, penyampaian visi dan misi serta ide dan gagasan adalah hal dari masing-masing Paslon, sehingga masyarakat bisa menilai langsung untuk memberikan hak suara yang disampaikan para kandidat.

"Debatnya seharusnya tidak boleh berhenti meski ada problem dan dinamika yang terjadi saat penyelenggaraan berlangsung," katanya.

BACA JUGA:Pelaksanaan Debat Publik Paslon OKI di Palembang Disepakati Melalui Rakor

BACA JUGA:Pelaksanaan Debat Publik Paslon OKI di Palembang Disepakati Melalui Rakor

Namun begitu, semua itu merupakan hak dari pada penyelenggara debat apakah akan melanjutkan debat atau tidaknya.

Termasuk membiarkan salah satu Paslon yang memilih walk out ketika tahapan debat publik berlangsung.

Sumber: