KPU OKI Tunda Debat Pilkada OKI 2024, Alasannya!

KPU OKI Tunda Debat Pilkada OKI 2024, Alasannya!

Divisi Sosialisasi Partisipasi Masyarakat Pendidikan Pemilih dan SDM, Dedi Irama ST. Foto : Niskiah/Sumeks.Co--

“Kemarin melalui bidang teknis sudah disampaikan kepada tim dari kedua paslon dan pihak lainnya untuk menyesuaikan jadwal,” terangnya. 

Dia menambahkan, bagi pasangan calon yang mau turun kelapangan masih dipersilahkan saja. 

Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dalam waktu dekat akan menggelar debat publik calon bupati dan wakil bupati OKI yang direncanakan dilakukan akhir Oktober 2024.

BACA JUGA:KPU OKI Sasar Pemilih Muda dan Baru, Ini Strategi Sosialisasi Pemilu 2024

BACA JUGA:Ini Kata KPU OKI Terkait Pose Satu Jari Oknum Sekretariat PPS Mataram Jaya

Ketua KPU Kabupaten OKI, Muhammad Irsan SE, melalui Divisi Sosialisasi Partisipasi Masyarakat Pendidikan Pemilih dan SDM, Dedi Irama ST, untuk pelaksanaan debat publik Paslon Bupati dan Wakil Bupati OKI ini adalah bertujuan untuk menyebarluaskan profil, visi dan misi.

Juga menyampaikan program kerja para pasangan calon kepada masyarakat, khususnya para pemilih di Bumi Bende Seguguk Kabupaten OKI. 

"Jadi pada saat debat publik nanti, KPU Kabupaten OKI memfasilitasi para pemilih dengan cara menggelar debat publik, agar para pemilih dapat mengetahui secara detail," jelasnya. 

Dikatakan, jadi dengan adanya debat publik maka dapat menggali lebih dalam dan luas setiap tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut. 

BACA JUGA:KPU OKI Gelar Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Dihadiri Kedua Paslon, Ini Harapannya!

BACA JUGA:KPU OKI Tetapkan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati 2024

Jadi menjadi bahan pertimbangan untuk para pemilih menentukan calon yang akan dipilih nanti. 

"Debat publik Pilkada OKI nanti akan digelar dalam dua sesi. Untuk lokasi akan direncanakan dilaksanakan di ruang paripurna gedung DPRD Kabupaten OKI," ujarnya, Jumat 18 Oktober 2024.

Lanjut dia, mengenai debat publik ini untuk persiapan sudah 60 persen. Terkait ini pihaknya akan mengajak masing-masing pasangan calon untuk melakukan rapat koordinasi (rakor) terlebih dahulu dalam persiapan menentukan tanggal debat.

“Saat ini rencana debat akan dilaksanakan tanggal 26 Oktober nanti. Tetapi kita akan rakorkan dulu dengan para paslon terkait penetapan tanggal debatnya,” terangnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: