Debat Perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim Digelar, Saksikan Visi-Misi Menuju Masa Depan Kabupaten

Debat Perdana Calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim Digelar, Saksikan Visi-Misi Menuju Masa Depan Kabupaten

Ketua KPU Muara Enim Rohani SH.--

MUARA ENIM, SUMEKS.CO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten MUARA ENIM akan melaksanakan Debat Publik Perdana untuk para calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten MUARA ENIM tahun 2024. Acara debat ini dijadwalkan berlangsung pada Senin malam, 21 Oktober 2024, bertempat di Hotel Novotel Palembang.

Debat tersebut diharapkan menjadi salah satu momen penting bagi masyarakat Kabupaten Muara Enim dalam menentukan pilihan mereka pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.

Acara ini akan diikuti oleh empat pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim, yang masing-masing telah mendapatkan nomor urut dalam pemilihan. Keempat pasangan calon tersebut adalah:

  1. Paslon nomor urut 1: Ahmad Rizali - Shinta Paramita Sari
  2. Paslon nomor urut 2: Edison - Sumarni
  3. Paslon nomor urut 3: Nasrun Umar - Lia Anggraini
  4. Paslon nomor urut 4: Ramlan Holdan - Ropi Alex Candra

BACA JUGA:Penampakan Toyota LC Senilai 2,58 Miliar Milik Bos Tambang Batu Bara Ilegal Muara Enim yang Disita Polda

BACA JUGA:3 Mobil Mewah dan Rumah Milik Bos Tambang Batu Bara Ilegal di Muara Enim Disita Polda Sumsel

Selain menghadirkan keempat Paslon, kegiatan debat ini juga akan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting.

Di antaranya adalah perwakilan dari KPU dan Bawaslu Sumatera Selatan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Muara Enim, serta KPU dan Bawaslu Kabupaten Muara Enim.

Para panelis dan tim perumus debat yang telah ditunjuk untuk mengawal jalannya acara juga akan hadir. Tak ketinggalan, masing-masing Paslon diperkenankan membawa massa pendukungnya dengan jumlah yang dibatasi, guna menjaga ketertiban dan kelancaran acara.

Ketua KPU Kabupaten Muara Enim, Rohani SH, menyampaikan bahwa jumlah massa pendukung yang diizinkan hadir akan dibatasi sekitar 35 orang per pasangan calon.

BACA JUGA:Kades Tanjung Medang Korupsi Dana Desa Rp487,5 Juta Dilimpahkan ke Kejari Muara Enim

BACA JUGA:Buka Lokakarya Revolusi Mental di Muara Enim, Pj Ketua TP PKK Sumsel Melza Elen Harapkan Ini

"Pembatasan ini dilakukan untuk menjaga ketertiban dan kelancaran debat. Kami berharap acara dapat berjalan dengan aman dan tertib," jelas Rohani dalam konferensi pers yang digelar pada Minggu, 20 Oktober 2024.

Rohani juga menambahkan bahwa debat kali ini merupakan sarana penting bagi masyarakat untuk lebih mengenal visi, misi, serta program kerja yang diusung oleh masing-masing pasangan calon.

Hal ini, menurutnya, dapat membantu masyarakat dalam menentukan arah pilihannya berdasarkan pertimbangan yang matang dan sesuai dengan hati nurani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: