Thailand Pertahankan Dominasi, Juarai Pekan 1 SEA V League 2025 Usai Kalahkan Vietnam

Thailand menerima trofi juara, medali emas, dan hadiah uang sebesar US$16.000. Vietnam sebagai runner-up membawa pulang medali perak dan US$13.000, Filipina memperoleh US$11.000, dan Indonesia meraih US$10.000.--
Nakhon Ratchasima, sumeks.co- Tim nasional voli putri Thailand berhasil menuntaskan misi mempertahankan dominasinya di kawasan Asia Tenggara dengan meraih gelar juara Pekan 1 (Leg pertama) SEA V League 2025.
Bermain di depan ribuan pendukungnya di Terminal Hall, Terminal 21 Korat, Thailand menumbangkan Vietnam dalam laga sengit lima set, 3-2 (23-25, 25-19, 21-25, 25-17, 15-11), Sabtu malam.
Kemenangan ini menjadi gelar kedelapan beruntun bagi Thailand di ajang yang sebelumnya dikenal sebagai ASEAN Grand Prix tersebut.
Timns voli putri Thailand telah menjuarai seluruh edisi sejak turnamen ini bergulir pada 2019, baik saat hanya digelar satu pekan maupun dua pekan.
Kedua tim sama-sama tidak terkalahkan dalam dua laga sebelumnya, menjadikan pertemuan ini sebagai penentu juara Pekan 1 (Leg Pertama).
Vietnam, peringkat 24 dunia dan juara AVC Nations Cup, tampil impresif di awal laga dan merebut set pertama dengan skor tipis 25-23, memaksa tuan rumah bekerja lebih keras.
BACA JUGA:Hasil SEA V League 2025 Leg Pertama, Timnas Voli Putri Takluk dari Filipina 1-3, Cek Ini Klasemennya
BACA JUGA:Tampil Sengit, Timnas Voli Putri Indonesia Tumbang dari Thailand 1-3 di SEA V League 2025
Namun, Thailand, yang saat ini menempati peringkat 20 dunia dan merupakan juara bertahan SEA V League sekaligus tiga kali juara Asia, membalas di set kedua.
Dipimpin oleh bintang andalan Pimpichaya Kokram serta kontribusi Warisara Seetaloed dan Thatdao Nuekjang, Thailand tampil disiplin dan menyerang dengan kombinasi yang rapi, menutup set 25-19.
Vietnam bangkit di set ketiga lewat ledakan serangan dari duet andalan mereka, Tran Thi Thanh Thuy dan Nguyen Thi Bích Tuyen.
Kesalahan beruntun dari Warisara memaksa pelatih Kiattipong Radchatagriengkai menggantinya dengan Sasipaporn Janthawisut, namun Vietnam tetap unggul dan menang 25-21.
Thailand kembali tampil trengginas di set keempat. Serangan merata dari Pimpichaya dan Sasipaporn, serta pertahanan solid dari Thatdao dan Ajcharaporn Kongyot membuat Vietnam tak mampu mengimbangi tempo permainan.
Thailand unggul jauh dan merebut set 25-17, memaksa pertandingan dilanjutkan ke set penentuan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: