Membangun Minat Baca Sejak Dini, Pengelola Perpustakaan Desa Awal Terusan SP Padang OKI
Pengelola Perpustakaan Desa Awal Terusan SP Padang OKI datangi anak-anak agar baca buku. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--
Lanjut dia, dengan cara jemput bola ini membuat minat baca anak-anak kembali tumbuh. Sehingga tidak terfokus pada permaian gadget serta bermain lainnya.
Dimana mereka tetap berkumpul dengan teman-temannya. Pada kegiatan jemput bola ini ada 3 petugas perpustakaan Desa yang dilibatkan.
BACA JUGA:Perpustakaan Universitas Bina Darma Kembali Perkenalkan Digital Library : Aplikasi E-Library UBD
BACA JUGA:Perpustakaan Universitas Bina Darma Lakukan MOU Sekaligus Promosi di SMA Negeri 2 Prabumulih
Sambungnya, meskipun petugas jemput bola ke anak-anak Desa, tetapi untuk perpustakaan Desa tetap buka seperti biasa.
"Kedepan kegiatan jemput bola kepada anak-anak ini akan terus dilaksanakan. Dimana di Kecamatan SP Padang ada 7 Desa yang tersebar," bebernya.
Nantinya, semua Desa itu akan dikunjungi oleh petugas. Dengan begitu membuat anak-anak disana menjadi senang.
Untuk diketahui, di awal September 2024 lalu, sebanyak 1.000 unit berbagai macam jenis buku diterima oleh Perpustakaan Pekka Sehati yang berada di Desa Awal Terusan, Kecamatan SP Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
BACA JUGA:Perpustakaan Sepi Pengunjung, Ajak Masyarakat Kembali Kunjungi dengan Kemudahan Ini!
BACA JUGA:Keren! Perpustakaan Universitas Bina Darma Palembang Jadi Tempat Penelitian Pecinta Literatur
Ketua Perpustakaan Pekka Sehati Desa Awal Terusan, Ratmi menjelaskan, pihaknya sangat senang adanya bantuan buku dengan berbagai jenis dari Perpustakaan Nasional. Sehingga sangat berharap kedepannya menumbuhkan minat baca kembali oleh masyarakat Desa khususnya anak-anak generasi penurus.
"Sekarang ini minat baca turun karena adanya gadget atau handphone terutama anak-anak. Kini diharapkan menjadi tumbuh kembali minta baca dan juga orang dewasa mau membaca buku," ujarnya.
Dia menjelaskan, terkait bantuan buku ini dengan jumlah yang banyak memang mengajukan kepada Perpustakaan Nasional secara online. Dimana memang telah direkomendasikan oleh Perpustakaan Kabupaten OKI.
"Alhamdulillah, setelah kita menunggu akhirnya menerima bantuan buku. Selain buku kita juga menerima bantuan rak-rak nya juga. Jadi lengkap," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: