Wanita 64 Tahun Meregang Nyawa Usai Ditebas Anak Kandung, Pelaku Disebut Pengidap ODGJ bersama 2 Saudaranya
Pelaku saat diamankan polisi usai tebas ibu kandung hingga meregang nyawa di Makassar, Sulawesi Selatan. --
Kemudian, netizen lainnya juga membenarkan bahwa kejadian yang sama menimpa saudaranya sendiri.
"Iyaaa sodaraku gini, ibunya superprotective sampe sekolah sma aja masih dianter jemput dan ditungguin, skrg anaknya agak ga waras dan kabur. Udh ketemu, tapi udh punya anak 1 sama preman terminal," paparnya.
Ada salah satu netizen, yang juga mengungkapkan sebuah fakta bahwa sang pelaku merupakan salah satu karyawan PLN dan memegang jabatan.
BACA JUGA: Pasangan Suami Istri Ditemukan Meregang Nyawa di Jalan Khusus Batu Bara Muara Enim
BACA JUGA:Cemburu, Motif Ibu Tiri di Pontianak Aniaya Anak Kandung Suami Hingga Meregang Nyawa
"Percaya tdk percaya, dia salah satu karyawan salah satu cabang PLN yg jabatannya lumayan tinggi woi. gw pernah magang di kantornya," tulis netizen.
Komentar ini lalu ditanggapi oleh netizen lainnya, yang bertanya bahwa pelaku awalnya memang waras sebelum dinyatakan pengidap ODGJ.
"Berarti aslinya waraskah? kok bisa ODGJ kerja PLN?," tanya netizen.
Namun, ada juga netizen yang nampaknya membela sang pelaku. Menurut netizen ini, aksi nekat yang dilakukannya ini tidak sepenuhnya salah.
BACA JUGA:Aniaya Rekan di Bawah Pengaruh Tuak hingga Meregang Nyawa, Giring Indra Dihukum 15 Tahun Penjara
BACA JUGA:Akibat Terlalu Petakilan Saat Berada di Dalam Lift, Wanita Paruh Baya Ini Nyaris Meregang Nyawa
"Ini org ndk gila dan ndk sepenuhnya salahnya. org hilang kendali pasti ada sebab yg dia pndam2 mi," tulis netizen.
Fakta yang diungkap netizen ini, juga dibenarkan oleh pihak kepolisian, yakni Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin.
Menurut Kasi Humas, pembacokan yang dilakukan anak kandung terhadap ibunya sendiri ini lantaran tak terima pekerjaan rumahnya diprotes oleh sang ibu.
"Dari keterangan, korban menegur anaknya (pelaku, red) untuk melakukan satu pekerjaan rumah yaitu membersihkan rumah," Wahid menuturkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: