Kunjungi Desa Tanjung Baru Muara Enim, MataHati Disambung Ribuan Warga

Kunjungi Desa Tanjung Baru Muara Enim, MataHati Disambung Ribuan Warga

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (MataHati) bersilaturahmi dengan ribuan warga Desa Tanjung Baru, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim.--

Pengukuhan tim relawan MataHati dihadiri ribuan massa dari 18 kecamatan di kota Palembang.

Diantaranya, Kecamatan Sukarami, Kalidoni, Ilir Barat II, Ilir Barat I, Kemuning, Sako Baru, Jakabaring, Ilir Timur 1, Ilir Timur 2.

BACA JUGA:Panglima Matahati Syahrial Oesman Targetkan 3 Juta Suara Sah di Pilgub Sumsel 2024

BACA JUGA:Ratusan Warga Buay Pemaca OKU Selatan Siap Menangkan MataHati di Pilgub Sumsel, Titip Harapan Ini untuk MY

Kemudian, Seberang Ulu 1, Seberang Ulu 2, Ilir Timur 3, Kertapati, Plaju, Alang-Alang Lebar, Bukit Kecil, Sematang Borang, dan Gandus.

Calon Wakil Gubernur Sumsel, Anita Noeringhati mengatakan, salah satu program yang menjadi fokus utama MataHati yakni memprioritaskan ulama dengan memperhatikan ponpes.

“Kami akan memprioritaskan para ulama dengan memperhatikan ponpes," kata Anita.

Menurut Anita, sosok Mawardi Yahya sosok yang tepat jika untuk menjadi pemimpin karena berkiprah didunia politik, mulai dari anggota legislatif hingga menjadi wakil Gubernur.

BACA JUGA:Ribuan Laskar Merah Putih Siap Menangkan MataHati di Pilgub Sumsel 2024

BACA JUGA:Ribuan Pekerja Buruh Sepakat Dukung MataHati di Pilgub Sumsel, MY: Siap Kembalikan Kejayaan Bumi Sriwijaya

Terlebih kata Anita, Mawardi Yahya sudah mendapat perintah dari Ketum Gerindra sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto, untuk mensejahterahkan masyarakat Sumsel.

"Jangan biarkan mereka tidak ada pekerjaan, tidak sekolah dan susah berobat," beber Anita.

“Alhamdulillah syukur ini sejalan dengan program di sumatera selatan, seperti yang sudah dijalankan oleh Mantan Gubernur Alex Noerdin”, ungkapnya.

“Kami melihat, mendengar dan merasa apa yang dikehendaki oleh masyarakat, bagimana mereka bisa mendapatkan pekerjaan," bebernya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: